PT Freeport Indonesia (PTFI) optimistis pembangunan pabrik pengolahan dan pemurnian (smelter) konsentrat tembaga di Kawasan Industri Terintegrasi JIIPE di Gresik bisa mencapai 50 persen pada akhir 2022. Hal ini setelah progres pengerjaan proyek smelter dilaporkan mencapai 21 persen.
Usulan penambahan lahan PT Freeport Indonesia (PTFI) untuk pembangunan pabrik Smelter disetujui PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) selaku pengelola lahan di kawasan Java Intregrated Industrial And Port Estate.
Ratusan massa aksi mengatasnamakan Aliansi Gerakan Pribumi Bergerak (Gaprak) mendatangi kawasan industri Java Integrated Industrial Ports and Estate (JIIPE) berada di Kecamatan Manyar.
Pembangunan proyek smelter PT Freeport Indonesia di Gresik telah mencapai 8 persen. Total belanja modal yang telah dikucurkan sampai saat ini lebih dari Rp 5 triliun. Ditargetkan proyek ini akan rampung tahun 2024 dan mampu menyerap 40 ribu pekerja di Gresik. Rencananya perekrutan tenaga kerja tersebut dilakukan secara bertahap.