Meski belum ada penemuan kasus varian Omicron, Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Gresik mulai berjaga-jaga supaya tidak terjadi penyebaran di Gresik.
Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Gresik memastikan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dimulai hari ini, Selasa (31/8). Plt Kepala Dispendik Gresik, S Hariyanto mengatakan, PTM digelar berdasarkan keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia.Â
Pemerintah Kabupaten Gresik tidak ingin mengambil risiko dengan mengizinkan lembaga pendidikan menggelar pembelajaran tatap muka (PTM). Rencananya, PTM akan digelar jika Gresik sudah memasuki zona kuning atau risiko penularan Covid-19 resiko rendah.
Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Gresik, membuka seleksi calon kepala sekolah (kasek) untuk Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Pengumpulan berkas sudah mulai hari ini sampai lima hari kedepan.Â
Proses belajar mengajar hingga kini masih digelar secara daring. Untuk itu, Cabang Dinas Pendidikan (Cabdin) Provinsi Jatim wilayah Kabupaten Gresik memastikan bantuan paket data masih ada.
Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 34Â telah memiliki ratusan siswa dari hasil penerimaan peserta didik baru (PPDB). Meski begitu, karena belum memiliki gedung mereka bakal menempati SDN Suci.