Warga yang tinggal di sekitar ring satu PT Gresik Jasatama (GJT) yang berada di tiga kelurahan yaitu Kelurahan Kroman, Lumpur dan Kemuteran kembali resah. Sudah sepekan ini PT Gresik Jasatama kembali melakukan bongkar muat batubara di pelabuhan yang mereka kelola tanpa sosialisasi. Debu batubara kembali memenuhi udara, dan kembali masuk ke paru-paru warga yang rumahnya tak jauh dari pelabuhan mengintai kesehatan warga.
Ketegangan antara warga Kelurahan Kemuteran dan Lumpur dengan PT Gresik Jasa Tama (GJT) masih terus terjadi. Aksi protes yang dilakukan warga sejak Rabu masih tetap digelar.