GRESIK– Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Kelompok 15 dengan Dosen pembimbing Prianggi Amelasasih, S.Psi., M.Si. Melakukan penyuluhan hidup bersih dengan program bank sampah (BS) kepada masyarakat di Kelurahan Lumpur, Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur. Kegiatan ini dilakukan sejak tanggal 05 Agustus 2021 hingga 31 Agustus 2021.
“ Kegiatan KKN ini sudah dimulai sejak tanggal 05 Agustus 2021, berdasarkan dengan kondisi lingkungan tempat tinggal masyarakat yang berada di lingkungan aktivitas pabrik dan daerah wisata peziarah tentunya masyarakat mengalami banyak permasalah terkait polusi dan juga menghasilkan sampah yang cukup banyak. Sehingga kami bekerjasama dengan kartar untuk mengadakan kegiatan barter sampah dengan sembako. “ ungkap ‘Aisyah Nur Fitriyah selaku ketua kelompok.
Kegiatan ini menjadi program kerja utama sesuai dengan tema yang diambil oleh kelompok yaitu kesehatan. Penyuluhan kesadaran masyarakat terkait meningkatkan taraf hidup dengan lingkungan yang bersih terbagi menjadi 3 tahapan. Tahapan pertama dilakukan pada kunjungan pertama ke lapangan menemui Mas Vicky selaku Ketua Karang Taruna Kelurahan Lumpur sebagai dasar pengumpulan data permasalahan kesehatan yang dialami oleh masyarakat Kelurahan Lumpur.
“Dua orang anggota kelompok kami bertempat tinggal di Kelurahan Lumpur, sebelumnya kami berdiskusi secara internal, dan kemudian dilanjutkan berdiskusi terbuka dengan Karang Taruna Kelurahan Lumpur pada 08 Agustus 2021. Ada beberapa perubahan terkait arah sosialisasi hidup sehat hingga akhirnya kami memutuskan untuk mengangkat permasalahan terkait ISPA sebagai tahap pertama sosialisasi dan Manajemen Bank Sampah (BS) sebagai tahap kedua sosialisasi” tambahnya.
Di tengah masa pandemi yang berlangsung TIM KKN Kelompok 15 berdasarkan hal ini membuat keputusan pengangkatan penyuluhan terkait ISPA menjadi sentuhan halus kepada masyarakat untuk meningkatkan pengetahuan warga terkait Covid-19 secara tidak langsung. Barter sampah dengan sembako bertujuan meningkatkan nilai sampah dalam pandangan Warga Kelurahan Lumpur, Sampah tidak lagi harus menggunung atau berserakan di pinggir jalan dan menimbulkan bau, melainkan dapat dikumpulkan di Bank Sampah dan berganti menjadi sembako yang bisa dimanfaatkan kembali.
“ Alhamdulillah, kegiatan ini berjalan cukup lancar, warga juga sangat antusias dalam kegiatan barter sampah dengan sembako di Bank Sampah Kelurahan Lumpur. Lancarnya kegiatan ini bukan berarti tidak adanya kendala selama proses pelaksanaan, karena kurangnya sosialisasi dan edukasi terkait ISPA, kebersihan lingkungan dan pemanfaatan warga menjadi tantangan besar dalam menyampaikan pemahaman kepada warga. Hal ini yang nantinya menjadi tantangan selanjutnya bagi Karang Taruna agar program dapat terus berkembang menjadi lebih besar kedepannya terkait manajemen Bank Sampah dengan prosedur barter sampah dengan sembako.“ tambahnya.
Kegiatan Barter Sampah dengan Sembako dilaksanakan pada hari Minggu, 29 Agustus 2021 dengan tetap mematuhi protokol kesehatan. Pembagian sembako ini ditargetkan kepada 40 orang warga dengan paket sembako beras 1 kg, minyak 500 ml dan paper handwash yang dibuat oleh TIM KKN Tematik Kelompok 15 Kelurahan Lumpur.
Mahasiswa KKN Tematik Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) yang tergabung dalam Kelompok 15 ini berharap yang dilakukan bersama Karang Taruna dan Warga Kelurahan Lumpur ini bisa bermanfaat untuk kedepannya, kegiatan ini sebagai penutup kegiatan KKN Tematik kelompok 15 Universitas Muhammadiyah Gresik tahun ajar 2021. (jar/han)