GRESIK – Sebanyak 100 lebih kepala sekolah di Gresik mengikuti pelatihan kepemimpinan yang efektif di era digital yang digelar oleh Badan Wakaf Alquran (BWA) Gresik di Hotel Khas, Kamis (2/2). Mereka terdiri dari seluruh Kepala SMP Negeri se-Kabupaten Gresik, beberapa Kepala SD Negeri, juga perwakilan Kepala Sekolah baik tingkat SD dan SMP swasta.
Kegiatan yang digelar melalui BWA Corporate University (BWA CU) ini menghadirkan coach Kelana. Pelatih yang sudah memiliki jam terbang yang cukup lama dalam dunia coaching skills. Meskipun baru pertama kalinya digelar BWA, para peserta sangat antusias mengikuti pelatihan. Hadir pula Kabid Pendidik dan Tenaga Pendidikan Dispendik Gresik Muntadhim Muttaqwa.
Branch Manager BWA Gresik Husain Yatmono mengungkapkan kegiatan ini dilatarbelakangi kepedulian BWA dalam dunia pendidikan. “BWA Corporate ingin berbagi tentang skills, kepemimpinan, dan berbagai hal yang berkaitan dengan dunia pendidikan,”ungkap Husain Yatmono.
Tidak hanya satu kali, kegiatan ini juga akan digelar pada hari berikutnya, yakni coaching skill untuk guru Bimbingan Konseling (BK). Para peserta merupakan guru BK tingkat SMP dan SMA serta perwakilan guru SD yang ditunjuk sekolah masing-masing.
“Besok ada pelatihan guru BK, mereka akan mendapatkan coaching skills dari coach Kelana mengenai interpersonal relation skills, your comunication style vs student style, dan coaching techniques,” imbuhnya.
Baca Juga : M. Sholikun Kembali Jabat Ketua MKKS SMP Swasta Kabupaten Gresik
Baca Juga : Setelah 1,5 Tahun Numpang, Bupati Fandi Akhmad Yani Resmikan SMPN 34
Dalam pelaksanan hari pertama, setiap kepala sekolah bisa mendapatkan berbagai materi terkait dengan peran kepala sekolah sebagai leadher para guru dan siswa. Seperti yang diungkapkan salah satu peserta, Mahmudiono. Kepala UPT SMPN 26 Gresik itu mengatakan, kegiatan ini sangat bagus untuk menyegarkan Kepala Sekolah kembali tentang tupoksinya.
“Dengan pelatihan ini, kami belajar bahwa karakter guru berneda-beda. Motivasi dan kinerjapun berbeda, sementara PBM harus berjalan dengan baik demi siswa. Ini sangat bagus untuk mengatasi segala permasalahan yang ada di sekolah,” pungkas Mahmudiono.
Dipilihnya kepala sekolah dan guru BK karena mereka yang paling dibutuhkan dalam dunia pendidikan. Kedepannya, BWA akan melanjutkan membantu guru atau kepala sekolah yang membutuhkan coaching. Sebelumnya, BWA juga pernah memberikan coaching kepada para siswa SMPN 1 Gresik, dan berbagai kegiatan parenting. (rir/han)
