27.2 C
Gresik
Thursday, 23 March 2023

Ketua DPRD Jalani Vaksin Kedua

GRESIK – Setelah 14 hari, penerima vaksin pertama di Gresik kembali jalani vaksinasi kedua. Proses penyuntikan vaksin dilakukan di Puskesmas Alun – alun Gresik, (29/1).  Kepala Dinas Kesehatan Gresik, drg. Syaifuddin Ghozali mengatakan, untuk vaksinasi kedua ini lancar dan aman.

“Jadi yang sudah divaksin pada tahap awal lalu, mulai Pak Ketua Dewan, Pak Kasdim, Pak Wakapolres dan lainnya sekarang harus divaksin lagi. Karena ketentuannya memang dua kali vaksin untuk satu orang,” ujarnya.

Sementara itu, terkait jumlah nakes yang sudah divaksin sampai saat ini mencapai 61 persen. Pihaknya optimis awal Februari tuntas. “Kami berharap untuk awal Februari sudah divaksin semua untuk tenaga kesehatan (Nakes) Gresik,”kata dia.

Sebelum melakukan vaksinasi terlebih dahulu dilakukan hasil screening awal bebas dari penyakit seperti hipertensi, jantung, kencing manis, HIV dan ginjal yang tidak bisa ikut vaksin. Selain itu bersama melawan covid-19 dengan vaksin dan tetap menegakkan protokol kesehatan mulai dari jaga jarak, memakai masker, dan cuci tangan. “Ini salah satu ikhtiar dari pemerintah untuk memutus rantai penyebaran covid-19. Dan semoga dengan adanya vaksin ini segera berakhir covid-19,”terang dia. (jar/rof)

GRESIK – Setelah 14 hari, penerima vaksin pertama di Gresik kembali jalani vaksinasi kedua. Proses penyuntikan vaksin dilakukan di Puskesmas Alun – alun Gresik, (29/1).  Kepala Dinas Kesehatan Gresik, drg. Syaifuddin Ghozali mengatakan, untuk vaksinasi kedua ini lancar dan aman.

“Jadi yang sudah divaksin pada tahap awal lalu, mulai Pak Ketua Dewan, Pak Kasdim, Pak Wakapolres dan lainnya sekarang harus divaksin lagi. Karena ketentuannya memang dua kali vaksin untuk satu orang,” ujarnya.

Sementara itu, terkait jumlah nakes yang sudah divaksin sampai saat ini mencapai 61 persen. Pihaknya optimis awal Februari tuntas. “Kami berharap untuk awal Februari sudah divaksin semua untuk tenaga kesehatan (Nakes) Gresik,”kata dia.

-

Sebelum melakukan vaksinasi terlebih dahulu dilakukan hasil screening awal bebas dari penyakit seperti hipertensi, jantung, kencing manis, HIV dan ginjal yang tidak bisa ikut vaksin. Selain itu bersama melawan covid-19 dengan vaksin dan tetap menegakkan protokol kesehatan mulai dari jaga jarak, memakai masker, dan cuci tangan. “Ini salah satu ikhtiar dari pemerintah untuk memutus rantai penyebaran covid-19. Dan semoga dengan adanya vaksin ini segera berakhir covid-19,”terang dia. (jar/rof)

Most Read

Berita Terbaru