GRESIK – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Gresik terus mendistribusikan vaksin untuk tenaga kesehatan (nakes). Kali ini, giliran vaksin untuk nakes yang ada di Pulau Bawean yang dikirim, kemarin.
PENGIRIMAN vaksin dilakukan Dinkes dengan menggunakan kapal motor (KM) Ekspress Bahari. Total ada 222 dosis vaksin yang dikemas dalam tiga kardus. Kepala Dinas Kesehatan Gresik, drg Saifudin Ghozali menuturkan, 222 dosis vaksin ini sudah mencukupi jumlah tenaga kesehatan di Bawean.
“Jumlah itu untuk tenaga kesehatan di dua puskesmas dan satu rumah sakit di pulau Bawean,” ucapnya, Kamis (21/1).
Dikatakan, sebenarnya jumlah nakes di Pulau Bawean ada 236 orang. Sengaja dikirim dengan jumlah lebih sedikit sebagai estimasi jika ada tenaga kesehatan yang tidak bisa divaksin atau ditunda saat proses screening nanti. Seperti memiliki riwayat penyakit penyerta, maka tidak bisa menerima vaksinasi atau penerima vaksin memiliki tensi darah tinggi sehingga ditunda.
“Vaksin mulai besok dilakukan. Insya allah minggu ini sudah selesai vaksinasi,” terangnya.
Penyimpanan vaksin di Bawean sudah siap. Seperti refrigerator, rantai dingin untuk menyimpan vaksin. Penyimpanan vaksin harus sesuai dengan Standar Prosedur Operasional (SPO) untuk menjaga kualitas vaksin tetap terjaga saat sudah diterima oleh sasaran. Penyimpanan vaksin pada suhu 2-8 derajat C yang merupakan suhu penyimpanan vaksin Sinovac. (fir/rof)
GRESIK – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Gresik terus mendistribusikan vaksin untuk tenaga kesehatan (nakes). Kali ini, giliran vaksin untuk nakes yang ada di Pulau Bawean yang dikirim, kemarin.
PENGIRIMAN vaksin dilakukan Dinkes dengan menggunakan kapal motor (KM) Ekspress Bahari. Total ada 222 dosis vaksin yang dikemas dalam tiga kardus. Kepala Dinas Kesehatan Gresik, drg Saifudin Ghozali menuturkan, 222 dosis vaksin ini sudah mencukupi jumlah tenaga kesehatan di Bawean.
“Jumlah itu untuk tenaga kesehatan di dua puskesmas dan satu rumah sakit di pulau Bawean,” ucapnya, Kamis (21/1).
Dikatakan, sebenarnya jumlah nakes di Pulau Bawean ada 236 orang. Sengaja dikirim dengan jumlah lebih sedikit sebagai estimasi jika ada tenaga kesehatan yang tidak bisa divaksin atau ditunda saat proses screening nanti. Seperti memiliki riwayat penyakit penyerta, maka tidak bisa menerima vaksinasi atau penerima vaksin memiliki tensi darah tinggi sehingga ditunda.
“Vaksin mulai besok dilakukan. Insya allah minggu ini sudah selesai vaksinasi,” terangnya.
Penyimpanan vaksin di Bawean sudah siap. Seperti refrigerator, rantai dingin untuk menyimpan vaksin. Penyimpanan vaksin harus sesuai dengan Standar Prosedur Operasional (SPO) untuk menjaga kualitas vaksin tetap terjaga saat sudah diterima oleh sasaran. Penyimpanan vaksin pada suhu 2-8 derajat C yang merupakan suhu penyimpanan vaksin Sinovac. (fir/rof)
