GRESIK – Sejak dibuka beberapa waktu lalu, dua makam wali yang ada di Kabupaten Gresik banyak didatangi para peziarah dari luar kota. Untuk mencegah penyebaran Covid-19, Dinas Pariwisata terus melakukan pengawasan terhadap penerapan protokol kesehatan (prokes). Utamanya, masker dan jarak antar pengunjung.
Kepala UPT Destinasi Wisata Terpadu Kawasan Gresik Sudarmanto mengatakan wisata religi dua makam wali memang sudah dibuka untuk umum. “Sudah mulai ramai peziarah. Baik di Makam Sunan Giri maupun Sunan Maulana Malik Ibrahim,” ujarnya.
Khawatir memunculkan klaster baru, pihaknya bersama staf terus mengingatkan peziarah agar mematuhi prokes. Selain itu, kebutuhan prokes juga tetap disediakan. “Kalau tidak dikontrol kami juga khawatir. Makanya kami awasi terus,” kata dia.
Sementara itu, penjaga makam syekh Maulana Malik Ibrahim, Fathurrahman mengaku, bahwa untuk hari Sabtu dan Minggu memang ramai pengunjung dari luar daerah. “Iya hari Sabtu dan Minggu untuk pengunjung kira – kira 200 orang lebih yang berkunjung ke makam. Namun sebelum masuk para peziarah untuk dilakukan cuci tangan yang sudah disediakan di pintu masuk ke makam dan agar tidak bergumul para peziarah juga dihimbau untuk tetap jaga jarak,”tutup dia. (jar/rof)