GRESIK – Setelah lima tahun vakum, gelaran akbar Gresik Job Fair kembali digelar. Dalam gelaran kali ini, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Gresik menawarkan 4.454 lowongan bagi para pencari kerja. Tak ayal kegiatan ini pun langsung diserbu para pencari kerja.
Berdasarkan data panitia, pada hari pertama Gresik Job Fair seluruh kuota sebanyak 3.000 tiket ludes tak tersisa. Melihat tingginya animo rencananya panitia akan menambah kuota tiket pada hari ini.
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengatakan, lewat Gresik Job Fair pemerintah daerah menegaskan komitmennya untuk hadir ditengah masyarakat. Menurut Bupati Yani, selama ini Pemkab Gresik tidak hanya menjadi fasilitator terbukanya lapangan kerja saja melainkan juga mendorong terciptanya SDM unggul melalui berbagai pelatihan.
“Berbagai upaya dilakukan guna menyiapkan SDM handal dan berkualitas sesuai kebutuhan pasar, ini menjadi agenda kami untuk mengurangi angka pengangguran secara regional maupun nasional,” kata Bupati Yani disela-sela pembukaan Gresik Job Fair.
Baca Juga : Pemkab Gresik Fokus Benahi Sekolah dan Rumah Rusak Akibat Longsor
Kepala Dinas Tenaga Kerja Gresik, Andhy Hendro Wijaya menambahkan peningkatan kompetensi dilakukan agar pencari kerja dapat terserap dalam industri pasar kerja
“Kami melakukan komunikasi intens dengan kalangan industri agar SDM yang disiapkan ini bisa mendapatkan pekerjaan,” imbuhnya.
Andhy menyebut pada Gresik Job Fair kali ini jumlah perusahaan yang berpartidipasi mencapai 53 industri dengan total lowongan kerja 4.454 job.
“Pada hari pertama seluruh tiket yang kami berikan habis ludes tidak tersisa. Pada hari kedua akan kami tambah kuotanya menjadi 3.500 E-tiket,” pungkasnya. (Fir)
