GRESIK – Pembangunan Islamic Center di Kecamatan Balongpanggang terus dipantau kalangan DPRD Gresik. Kemarin, wakil rakyat mendatangi proyek yang sudah dimulai sejak 2019 lalu tersebut. Mereka meminta agar pembangunan bisa berjalan tepat waktu.
Anggota Komisi III DPRD Gresik Moh Syafi’ AM mengatakan pembangunan lanjutan Islamic Center baru saja dimulai. Memang agak telat dimulainya. “Makanya kami pantau kesana untuk melihat progresnya,” ujarnya.
Setelah berdiskusi dengan kontraktor, mereka berjanji bisa selesai satu bulan sebelum kontrak habis. Kalau kontraknya Desember, maka November harusnya sudah selesai. “Nanti akan kami pantau lagi apakah sesuai dengan janji yang telah disampaikan,” kata dia.
Dijelaskan, pembangunan Islamic Center memang sempat berhenti akibat pandemi. Dari hasil pembahasan bersama pemerintah disepakati untuk dilanjutkan. “Tahun ini ada anggaran Rp 10 miliar untuk melanjutkan pembangunan gedung tersebut,” terangnya.
Sekedar diketahui, pembangunan Islamic Center yang terdiri dari dua gedung tersebut sudah dimulai dengan menelan anggaran Rp 16 miliar. Proyek tahap pertama tersebut digarap PT Cipta Perkasa Prima.
Kemudian, pada tahun 2021 pemerintah kembali menggerojok anggaran Rp 10 miliar untuk melanjutkan pembangunan. Sesuai data ULP, pembangunan dilakukan PT Batara Guru Grup. (rof)
GRESIK – Pembangunan Islamic Center di Kecamatan Balongpanggang terus dipantau kalangan DPRD Gresik. Kemarin, wakil rakyat mendatangi proyek yang sudah dimulai sejak 2019 lalu tersebut. Mereka meminta agar pembangunan bisa berjalan tepat waktu.
Anggota Komisi III DPRD Gresik Moh Syafi’ AM mengatakan pembangunan lanjutan Islamic Center baru saja dimulai. Memang agak telat dimulainya. “Makanya kami pantau kesana untuk melihat progresnya,” ujarnya.
Setelah berdiskusi dengan kontraktor, mereka berjanji bisa selesai satu bulan sebelum kontrak habis. Kalau kontraknya Desember, maka November harusnya sudah selesai. “Nanti akan kami pantau lagi apakah sesuai dengan janji yang telah disampaikan,” kata dia.
Dijelaskan, pembangunan Islamic Center memang sempat berhenti akibat pandemi. Dari hasil pembahasan bersama pemerintah disepakati untuk dilanjutkan. “Tahun ini ada anggaran Rp 10 miliar untuk melanjutkan pembangunan gedung tersebut,” terangnya.
Sekedar diketahui, pembangunan Islamic Center yang terdiri dari dua gedung tersebut sudah dimulai dengan menelan anggaran Rp 16 miliar. Proyek tahap pertama tersebut digarap PT Cipta Perkasa Prima.
Kemudian, pada tahun 2021 pemerintah kembali menggerojok anggaran Rp 10 miliar untuk melanjutkan pembangunan. Sesuai data ULP, pembangunan dilakukan PT Batara Guru Grup. (rof)
