GRESIK – Pemilihan Umum (Pemilu) sudah dipastikan bakal digelar 2024 mendatang. Meski masih lama, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) sudah mulai melakukan sejumlah persiapan. Salah satunya, terkait anggaran.
Ketua Bawaslu Kabupaten Gresik Imron Rosyadi mengatakan pihaknya sudah mengajukan kepada Pemkab Gresik anggaran Pemilu 2024 sebesar Rp 2,6 miliar. Namun, ini belum final. “Karena rencananya akan ada anggaran dari Pemerintah Provinsi (Pemrov) Jatim,” ujarnya, kemarin.
Kalau memang ada dari Provinsi, bisa jadi usulan kepada Pemkab akan diturunkan sesuai anggaran yang diberikan Pemprov. “Jadi anggaran Rp 2,6 miliar tersebut masih dikurangi, karena sebagian anggaran langsung dari Provinsi Jatim,”kata Imron, Senin, (31/1).
Bawaslu Gresik Dapat Penghargaan Integeritas Terbaik
Imron menjelaskan, pihaknya sudah melakukan koordinasi di Provinsi Jatim bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU), Bawaslu dan dari Pemerintah diwakili oleh BPPKAD, Bappeda, Hukum dan Gubernur Jatim untuk membicarakan anggaran tersebut.
Karena ada sebagian dana yang disupport langsung dari Provinsi Jatim untuk dana pemilu tahun 2024 mendatang. Selain itu juga menunggu keputusan dari KPU Provinsi. “Kami untuk anggaran masih menunggu KPU Provinsi dan Gubernur Jatim,”ujarnya.
Sementara pelaksanaan Pemilu 2024 dimulai dari Pemilihan Presiden RI, Caleg, DPD pada tanggal 24 Februari 2022. Sedangkan untuk pemilihan Kepala Daerah, Walikota dan Gubernur dilaksanakan pada 27 November 2022.
Sedangkan untuk proses kampanye 10 bulan sebelum pemilu 2024. “Kami berharap dengan proses kampanye bisa berjalan lancar dan pengawas juga aktif dalam pelaksanaan pemilu 2024,”ungkapnya. (jar/rof)
