GRESIK – Aksi penodongan di jalan tol tampaknya sedang marak terjadi. Seperti di Jalan Tol Kebomas-Manyar. Sopir truk Endon, 25, warga Desa Kedung Kecamatan Padangan, Bojonegoro harus kehilangan HP dan mengalami luka disejumlah bagian tubuhnya akibat disayat pisau.
Kejadian tersebut bermula saat korban melintas di Jalan Tol Kebomas – Manyar, Rabu (9/9) dini hari sekitar 02.00. Kemudian, korban memarik kendaraan untuk beristirahat sejenak. Nahas, saat keluar dari truk, tiba-tiba datang orang yang tidak dikenal dan langsung menodongkan pisau kepada korban.
“Iya, sopir truk itu mau parkir. Tapi tiba-tiba didatangi orang dengan membawa pisau,” ujar Aries, salah satu saksi di lokasi kejadian.
Menurut dia, korban yang sempat melawan langsung di sayat pakai pisau tersebut. Hingga akhirnya menyerahkan HP miliknya. Kemudian, korban lari ke tempat ramai. Dan perampok tersebut kemudian kabur.
“Sudah dilaporkan polisi, sekarang sedang proses penyelidikan. Alhamdulillah korban sudah dijemput oleh keluarganya,” pungkasnya.
Sementara itu, Kapolsek Manyar AKP Yadwivana Jumbo Qantasson membenarkan kejadian tersebut. Peristiwa tersebut merupakan perampasan. Pihaknya sekarang masih melakukan penyelidikan.
“Sementara masih dilakukan penyelidikan. TKP kejadian di Tol Kebomas – Manyar,” pungkasnya. (yud/rof)
GRESIK – Aksi penodongan di jalan tol tampaknya sedang marak terjadi. Seperti di Jalan Tol Kebomas-Manyar. Sopir truk Endon, 25, warga Desa Kedung Kecamatan Padangan, Bojonegoro harus kehilangan HP dan mengalami luka disejumlah bagian tubuhnya akibat disayat pisau.
Kejadian tersebut bermula saat korban melintas di Jalan Tol Kebomas – Manyar, Rabu (9/9) dini hari sekitar 02.00. Kemudian, korban memarik kendaraan untuk beristirahat sejenak. Nahas, saat keluar dari truk, tiba-tiba datang orang yang tidak dikenal dan langsung menodongkan pisau kepada korban.
“Iya, sopir truk itu mau parkir. Tapi tiba-tiba didatangi orang dengan membawa pisau,” ujar Aries, salah satu saksi di lokasi kejadian.
Menurut dia, korban yang sempat melawan langsung di sayat pakai pisau tersebut. Hingga akhirnya menyerahkan HP miliknya. Kemudian, korban lari ke tempat ramai. Dan perampok tersebut kemudian kabur.
“Sudah dilaporkan polisi, sekarang sedang proses penyelidikan. Alhamdulillah korban sudah dijemput oleh keluarganya,” pungkasnya.
Sementara itu, Kapolsek Manyar AKP Yadwivana Jumbo Qantasson membenarkan kejadian tersebut. Peristiwa tersebut merupakan perampasan. Pihaknya sekarang masih melakukan penyelidikan.
“Sementara masih dilakukan penyelidikan. TKP kejadian di Tol Kebomas – Manyar,” pungkasnya. (yud/rof)
