31.6 C
Gresik
Wednesday, 29 March 2023

Marak Pencurian Ikan di Tambak, Petani Minta Desa Leran Bikin Aturan

GRESIK – Para petani tambak di Desa Leran diresahkan terkait maraknya dugaan kasus pencurian ikan di tambak wilayah Desa Leran, Kecamatan Manyar. Atas maraknya kasus pencurian ikan tersebut para petani tambak wadul ke pihak desa.

Ketua Kelompok Pembudidaya Ikan tambak (Pokdakan) Maju Bersama, Desa Leran, Achmad Khofiyudin mengatakan para petani tambak merasa diresahkan terkait maraknya dugaan pelaku pencurian ikan dengan menjaring ikan yang berada di tambak wilayah Desa Leran, Kecamatan Manyar.  “Dugaan kami pelaku pencurian ini dilakukan secara sistematis dan tersetruktur. Makanya, kami selaku petani tambak melakukan musyawarah untuk mengantisipasi keresahan para pemilik tambak, ” ujarnya, Minggu (8/1).

Usai menggelar musyawarah bersama petani tambak akan mengadukan kepada pihak desa untuk membuat aturan atau payung hukum terkait peraturan desa (perdes) agar bisa mewadai keresahan mereka. Jangan sampai desa bermain hakim sendiri apabila ada pelaku pencuri yang tertangkap.  “Dengan perdes nantinya mewadahi kegelisahan kami. Harapannya, kalau terjadi lagi ada payung hukumnya yang dikelola perdes,” ujarnya.

GRESIK – Para petani tambak di Desa Leran diresahkan terkait maraknya dugaan kasus pencurian ikan di tambak wilayah Desa Leran, Kecamatan Manyar. Atas maraknya kasus pencurian ikan tersebut para petani tambak wadul ke pihak desa.

Ketua Kelompok Pembudidaya Ikan tambak (Pokdakan) Maju Bersama, Desa Leran, Achmad Khofiyudin mengatakan para petani tambak merasa diresahkan terkait maraknya dugaan pelaku pencurian ikan dengan menjaring ikan yang berada di tambak wilayah Desa Leran, Kecamatan Manyar.  “Dugaan kami pelaku pencurian ini dilakukan secara sistematis dan tersetruktur. Makanya, kami selaku petani tambak melakukan musyawarah untuk mengantisipasi keresahan para pemilik tambak, ” ujarnya, Minggu (8/1).

Usai menggelar musyawarah bersama petani tambak akan mengadukan kepada pihak desa untuk membuat aturan atau payung hukum terkait peraturan desa (perdes) agar bisa mewadai keresahan mereka. Jangan sampai desa bermain hakim sendiri apabila ada pelaku pencuri yang tertangkap.  “Dengan perdes nantinya mewadahi kegelisahan kami. Harapannya, kalau terjadi lagi ada payung hukumnya yang dikelola perdes,” ujarnya.

Most Read

Berita Terbaru

/