GRESIK – Polisi memanggil dua guru bidang kesiswaan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Cerme untuk dimintai keterangan terkait kematian supporter futsal beberapa waktu lalu. Turnamen Futsal antar pelajar yang diadakan di Wahana Ekspresi Pusponegoro (WEP) oleh Siswa SMKN 1 Cerme, Desember 2022.
Saat di konfirmasi, Kanitreskrim Polsek Gresik Kota Ipda Azis membenarkan pihaknya sudah melakukan pemeriksaan untuk dimintai keterangan terhadap dua guru dari bidang kesiswaan SMKN 1 Cerme.
Baca Juga :Â Disparekrafbudpora Gresik Bakal Pasang Imbauan di Tribun WEP
Hasilnya dua guru kesiswaan menyampaikan bawa pihak kepala sekolah memberikan izin dan menyetujui kegiatan tersebut. Kegiatan tersebut diserahkan kepada pihak panitia.
“Kepala sekolah hanya mengetahui sekilas dan hanya diberitahu dari panitia terkait kegiatan tersebut dan diizinkan,” ujarnya, Jumat (6/1).
GRESIK – Polisi memanggil dua guru bidang kesiswaan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Cerme untuk dimintai keterangan terkait kematian supporter futsal beberapa waktu lalu. Turnamen Futsal antar pelajar yang diadakan di Wahana Ekspresi Pusponegoro (WEP) oleh Siswa SMKN 1 Cerme, Desember 2022.
Saat di konfirmasi, Kanitreskrim Polsek Gresik Kota Ipda Azis membenarkan pihaknya sudah melakukan pemeriksaan untuk dimintai keterangan terhadap dua guru dari bidang kesiswaan SMKN 1 Cerme.
Baca Juga :Â Disparekrafbudpora Gresik Bakal Pasang Imbauan di Tribun WEP
Hasilnya dua guru kesiswaan menyampaikan bawa pihak kepala sekolah memberikan izin dan menyetujui kegiatan tersebut. Kegiatan tersebut diserahkan kepada pihak panitia.
“Kepala sekolah hanya mengetahui sekilas dan hanya diberitahu dari panitia terkait kegiatan tersebut dan diizinkan,” ujarnya, Jumat (6/1).
