30 C
Gresik
Wednesday, 31 May 2023

Penyelundupan Sabu Asal Malaysia Digagalkan di Gresik

GRESIK – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Gresik membongkar penyelundupan sabu asal Malaysia. Dari hasil ungkap tersebut terdapat 148,3 gram sabu yang siap yang edar. Terbongkarnya kasus penyelundupan sabu ini berawal saat Madi ,42, warga Sampang. Petugas paket itu mengantar barang ke Puskesmas Bringkuning, Kecamatan Banyuates, Sampang.

Sebelum paket tiba di tujuan. Petugas Bea Cukai Wilayah Jawa Tengah curiga barang yang dikirim melalui pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Diduga berisi barang haram yang berisi sabu yang akan dikirim ke Madura, transit di Gresik. Mengetahui hal itu selanjutnya petugas bea cukai setempat menghubungi BNN Kabupaten Gresik dan BNNK Provinsi Jatim melakukan pengawasan pengiriman paket ke alamat yang dituju.

“Dari hasil pengawasan serta penyelidikan tim gabungan kami mengamankan Madi yang mengambil paket dengan tujuan Puskesmas Bringkuning, Banyuates Sampang Madura,” ujar Kepala BNNK Gresik AKBP Supriyanto, Jumat (6/8).

Modus operandi pengiriman paket ini. Pengirim menambah beberapa botol body lotion lalu diselipkan diantara pakaian bekas di dalam kardus guna mengelabui petugas.

“Paket ini ternyata berisi sabu siap edar dengan tujuan ke Sampang Madura,” jelasnya.

Tersangka Madi kini telah diamankan di BNN Kabupaten Gresik. Atas perbuatannya itu, warga Sampang tersebut dijerat pasal 114 Ayat (2), Pasal 112 Ayat (2) UU RI nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman pidana penjara paling singkat 5 tahun penjara, dan  maksimal 20 tahun penjara atau seumur hidup.(yud/han)

GRESIK – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Gresik membongkar penyelundupan sabu asal Malaysia. Dari hasil ungkap tersebut terdapat 148,3 gram sabu yang siap yang edar. Terbongkarnya kasus penyelundupan sabu ini berawal saat Madi ,42, warga Sampang. Petugas paket itu mengantar barang ke Puskesmas Bringkuning, Kecamatan Banyuates, Sampang.

Sebelum paket tiba di tujuan. Petugas Bea Cukai Wilayah Jawa Tengah curiga barang yang dikirim melalui pelabuhan Tanjung Emas Semarang. Diduga berisi barang haram yang berisi sabu yang akan dikirim ke Madura, transit di Gresik. Mengetahui hal itu selanjutnya petugas bea cukai setempat menghubungi BNN Kabupaten Gresik dan BNNK Provinsi Jatim melakukan pengawasan pengiriman paket ke alamat yang dituju.

“Dari hasil pengawasan serta penyelidikan tim gabungan kami mengamankan Madi yang mengambil paket dengan tujuan Puskesmas Bringkuning, Banyuates Sampang Madura,” ujar Kepala BNNK Gresik AKBP Supriyanto, Jumat (6/8).

-

Modus operandi pengiriman paket ini. Pengirim menambah beberapa botol body lotion lalu diselipkan diantara pakaian bekas di dalam kardus guna mengelabui petugas.

“Paket ini ternyata berisi sabu siap edar dengan tujuan ke Sampang Madura,” jelasnya.

Tersangka Madi kini telah diamankan di BNN Kabupaten Gresik. Atas perbuatannya itu, warga Sampang tersebut dijerat pasal 114 Ayat (2), Pasal 112 Ayat (2) UU RI nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman pidana penjara paling singkat 5 tahun penjara, dan  maksimal 20 tahun penjara atau seumur hidup.(yud/han)

Most Read

Berita Terbaru