GRESIK – Pandemi yang masih belum berakhir tidak membuat UPT Resource Center Gresik lantas berdiam diri. Melalui forum webinar, mereka terus mengasah kemampuan dengan menggelar berbagai kegiatan.
Seperti yang dilakukan kemarin. Bersama guru Bimbingan Konseling (BK), guru mata pelajaran (mapel) dan guru kelas, UPT URC mengajak untuk berbagi cerita yang menginspirasi dalam menjalankan tugas selama pandemic berlangsung.
“Alhamdulillah sudah lima kali webinar selama pandemi covid-19. Bahkan, bisa menghasilkan buku dengan berkolaborasi bersama Fonders Talenta Pena,” ujar Kepala UPT Resources Centre Kabupaten Gresik, Innik Hikmatin, SP.d, M.Pd.I.
Dalam pembuatan buka, pihaknya memegang prinsip 4 P. Yakni, pembudayaan, pemberdayaan, penguatan dan pengintegrasian life skill. “Untuk saat ini sudah ada 2 buku yang masuk ke penerbitan, 1 buku dalam proses revisi dan sedangkan untuk target buku ada 5 buku,” ujar Innik.
Kemudian untuk launching buku rencananya akan digelar pada peringatan Hari Cacat Internasional 3 Desember mendatang. “Insyallah nanti akan dilauching pada 3 Desember,” ungkap dia. (jar/rof)
GRESIK – Pandemi yang masih belum berakhir tidak membuat UPT Resource Center Gresik lantas berdiam diri. Melalui forum webinar, mereka terus mengasah kemampuan dengan menggelar berbagai kegiatan.
Seperti yang dilakukan kemarin. Bersama guru Bimbingan Konseling (BK), guru mata pelajaran (mapel) dan guru kelas, UPT URC mengajak untuk berbagi cerita yang menginspirasi dalam menjalankan tugas selama pandemic berlangsung.
“Alhamdulillah sudah lima kali webinar selama pandemi covid-19. Bahkan, bisa menghasilkan buku dengan berkolaborasi bersama Fonders Talenta Pena,” ujar Kepala UPT Resources Centre Kabupaten Gresik, Innik Hikmatin, SP.d, M.Pd.I.
Dalam pembuatan buka, pihaknya memegang prinsip 4 P. Yakni, pembudayaan, pemberdayaan, penguatan dan pengintegrasian life skill. “Untuk saat ini sudah ada 2 buku yang masuk ke penerbitan, 1 buku dalam proses revisi dan sedangkan untuk target buku ada 5 buku,” ujar Innik.
Kemudian untuk launching buku rencananya akan digelar pada peringatan Hari Cacat Internasional 3 Desember mendatang. “Insyallah nanti akan dilauching pada 3 Desember,” ungkap dia. (jar/rof)
