GRESIK – Indonesia Fortuner Community (IFC) regional Jawa Timur (Jatim) bekerjasama dengan Indonesia Fortuner Community (IFC) chapter Gresik melakukan touring off road, gala dinner akbar dan bakti sosial di Selo Tirto Giri (Setigi) Desa Sekapuk, Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik, Sabtu, (5/9).
Ketua Umum IFC nasional, Vian IFC 001 mengatakan, kegiatan seperti itu sebenarnya sering dilakukan setiap bulan di beberapa daerah. “Kegiatan touring offroad juga dilaksanakan di Tambak Gukusu Ujungpangkah. Harapannya, menambah pengalaman member mengemudi di area non aspal,” ungkap om Vian-sapaan akrab dalam komunitas IFC. Setelah selesai melakukan touring offroad langsung diteruskan galadinner dan bakti sosial di Setigi. Sebelum kegiatan galadinner dan bakti sosial para anggota IFC melakukan penanaman pohon sebagai simbol IFC peduli kelestarian alam. Dikatakan, Dalam kegiatan itu ang hadir hanya 45 member, padahal ada 300 member se-Jatim. “Kami batasi karena masa pandemi,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua chapter IFC Gresik, Om Madun IFC 134 IFC Gresik mengaku, kegiatan seperti ini bertema Ekspor Indonesia, Ekspedisi Gresik. Kegiatan touring selanjutnya dengan Pajero dengan Indonesia bersatu Joko Samudro Chapter Gresik pada 19 hingga 20 September 2020 ke Pacitan dan Yogyakarta.
Kepala Desa Sekapuk Abdul Halim mengaku bangga, dengan kedatangan komunitas IFC Jatim ke daerah wisatanya. “Kami berterima kasih kepada komunitas IFC yang sudah membantu perekonomian desa,”ungkap dia. (jar/han)
GRESIK – Indonesia Fortuner Community (IFC) regional Jawa Timur (Jatim) bekerjasama dengan Indonesia Fortuner Community (IFC) chapter Gresik melakukan touring off road, gala dinner akbar dan bakti sosial di Selo Tirto Giri (Setigi) Desa Sekapuk, Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik, Sabtu, (5/9).
Ketua Umum IFC nasional, Vian IFC 001 mengatakan, kegiatan seperti itu sebenarnya sering dilakukan setiap bulan di beberapa daerah. “Kegiatan touring offroad juga dilaksanakan di Tambak Gukusu Ujungpangkah. Harapannya, menambah pengalaman member mengemudi di area non aspal,” ungkap om Vian-sapaan akrab dalam komunitas IFC. Setelah selesai melakukan touring offroad langsung diteruskan galadinner dan bakti sosial di Setigi. Sebelum kegiatan galadinner dan bakti sosial para anggota IFC melakukan penanaman pohon sebagai simbol IFC peduli kelestarian alam. Dikatakan, Dalam kegiatan itu ang hadir hanya 45 member, padahal ada 300 member se-Jatim. “Kami batasi karena masa pandemi,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua chapter IFC Gresik, Om Madun IFC 134 IFC Gresik mengaku, kegiatan seperti ini bertema Ekspor Indonesia, Ekspedisi Gresik. Kegiatan touring selanjutnya dengan Pajero dengan Indonesia bersatu Joko Samudro Chapter Gresik pada 19 hingga 20 September 2020 ke Pacitan dan Yogyakarta.
Kepala Desa Sekapuk Abdul Halim mengaku bangga, dengan kedatangan komunitas IFC Jatim ke daerah wisatanya. “Kami berterima kasih kepada komunitas IFC yang sudah membantu perekonomian desa,”ungkap dia. (jar/han)
