GRESIK – Beragam cara dilakukan masyarakat dalam memperingati Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada Jumat (31/07) kemarin. Seperti yang dilakukan oleh Jamaah Musala Mambaussa’adah RW 03 Desa Pulopancikan Kecamatan Gresik. Warga melakukan iuran untuk membeli hewan kurban.
Ketua Panitia Penyembelihan Hewan Kurban 1441 H Musala Mambaussa’adah, M. Kusnan mengungkapkan, kegiatan penyembelihan hewan kurban pada tahun ini berlangsung cukup meriah dibanding tahun-tahun sebelumnya. Meskipun perayaan kali ini dalam nuansa pandemi Covid 19.
“Disebut meriah karena warga yang datang sangat banyak. Hewan yang disembelih juga cukup banyak di antaranya dua sapi dan 13 kambing. Bahkan, jika biasanya panitia tidak melibatkan ibu-ibu tahun ini semua terlibat dengan tugas masing-masing,” kata Kusnan.
Dikatakan, untuk membeli hewan kurban Sapi warga melakukan iuran sebesar Rp 2,5 juta sampai Rp 3 juta rupiah. Kegiatan iuran untuk membeli sapi ini merupakan yang pertama kali digelar selama perayaan penyembelihan hewan kurban.
“Total ada 14 warga yang urunan. Alhamdulillah, semuanya berjalan lancar dan guyub,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Ketua Takmir Musala Mambaussa’adah, M Yamin menuturkan, kegiatan iuran untuk membeli sapi merupakan wujud kekompakan jamaah Musala Mambaussa’adah. Nantinya, daging hewan kurban akan dipotong dan dimasukkan ke dalam kantong plastik untuk dibagikan kepada warga sekitar musala.
“Momentum Idul Adha ini menjadi ajang untuk memperkuat tali silaturahmi, kebersamaan dan kekompakan antar warga RW 03 Desa Pulopancikan. Semoga tahun-tahun ke depan kami bisa menyembelih hewan kurban lebih banyak sehingga manfaat kepada masyarakat semakin besar,” kata M. Yamin. (fir/rof)
GRESIK – Beragam cara dilakukan masyarakat dalam memperingati Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada Jumat (31/07) kemarin. Seperti yang dilakukan oleh Jamaah Musala Mambaussa’adah RW 03 Desa Pulopancikan Kecamatan Gresik. Warga melakukan iuran untuk membeli hewan kurban.
Ketua Panitia Penyembelihan Hewan Kurban 1441 H Musala Mambaussa’adah, M. Kusnan mengungkapkan, kegiatan penyembelihan hewan kurban pada tahun ini berlangsung cukup meriah dibanding tahun-tahun sebelumnya. Meskipun perayaan kali ini dalam nuansa pandemi Covid 19.
“Disebut meriah karena warga yang datang sangat banyak. Hewan yang disembelih juga cukup banyak di antaranya dua sapi dan 13 kambing. Bahkan, jika biasanya panitia tidak melibatkan ibu-ibu tahun ini semua terlibat dengan tugas masing-masing,” kata Kusnan.
Dikatakan, untuk membeli hewan kurban Sapi warga melakukan iuran sebesar Rp 2,5 juta sampai Rp 3 juta rupiah. Kegiatan iuran untuk membeli sapi ini merupakan yang pertama kali digelar selama perayaan penyembelihan hewan kurban.
“Total ada 14 warga yang urunan. Alhamdulillah, semuanya berjalan lancar dan guyub,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Ketua Takmir Musala Mambaussa’adah, M Yamin menuturkan, kegiatan iuran untuk membeli sapi merupakan wujud kekompakan jamaah Musala Mambaussa’adah. Nantinya, daging hewan kurban akan dipotong dan dimasukkan ke dalam kantong plastik untuk dibagikan kepada warga sekitar musala.
“Momentum Idul Adha ini menjadi ajang untuk memperkuat tali silaturahmi, kebersamaan dan kekompakan antar warga RW 03 Desa Pulopancikan. Semoga tahun-tahun ke depan kami bisa menyembelih hewan kurban lebih banyak sehingga manfaat kepada masyarakat semakin besar,” kata M. Yamin. (fir/rof)
