GRESIK – Alat transportasi laut dari Pelabuhan Gresik menuju Pulau Bawaen lancar. Masyarakat yang hendak melakukan perjalanan ke Pulau Bawean bisa tiap hari menggunakan kapal cepat. Ada dua kapal yang melayani pelayaran sejauh 80 mil laut dengan waktu tempuh 3-4 jam itu.
Satu kapal berangkat dari Pelabuhan Gresik tujuan Pelabuhan Sangkapura, Bawean. Kapal satunya berangkat dari Pelabuhan Sangkapura, Bawean tujuan Pelabuhan Gresik. Dua kapal itu adalah Expresss Bahari 8E dan 6F.
Dari pantauan di lapangan Kapal EB 8E berlayar ke Bawean dengan membawa penumpang 167 orang. Kapasitas kapal itu, 390 seat. Kapal berangkat pukul 09.00. “Rata-rata setiap hari penumpang berkisar segitu hingga 200-an,”ujar petugas dari Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Gresik.
Diketahui pada bulan Juni 2021 nanti ada satu kapal penumpang melakukan perbaikkan (doking). Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan Gresik Muhammad Amri ketika dikonfirmasi belum mendapatkan pemberitahuan secara resmi rencana doking itu. “Baru sebatas mendengar, tapi secara resmi belum dapat pemberitahuan,”pungkasnya.(yud/han)
GRESIK – Alat transportasi laut dari Pelabuhan Gresik menuju Pulau Bawaen lancar. Masyarakat yang hendak melakukan perjalanan ke Pulau Bawean bisa tiap hari menggunakan kapal cepat. Ada dua kapal yang melayani pelayaran sejauh 80 mil laut dengan waktu tempuh 3-4 jam itu.
Satu kapal berangkat dari Pelabuhan Gresik tujuan Pelabuhan Sangkapura, Bawean. Kapal satunya berangkat dari Pelabuhan Sangkapura, Bawean tujuan Pelabuhan Gresik. Dua kapal itu adalah Expresss Bahari 8E dan 6F.
Dari pantauan di lapangan Kapal EB 8E berlayar ke Bawean dengan membawa penumpang 167 orang. Kapasitas kapal itu, 390 seat. Kapal berangkat pukul 09.00. “Rata-rata setiap hari penumpang berkisar segitu hingga 200-an,”ujar petugas dari Kantor Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Gresik.
Diketahui pada bulan Juni 2021 nanti ada satu kapal penumpang melakukan perbaikkan (doking). Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan Gresik Muhammad Amri ketika dikonfirmasi belum mendapatkan pemberitahuan secara resmi rencana doking itu. “Baru sebatas mendengar, tapi secara resmi belum dapat pemberitahuan,”pungkasnya.(yud/han)
