GRESIK– Dinas Kesehatan (Dinkes) Gresik kembali mendapatkan tambahan vaksin. Pada tahap III, Dinkes mendapatkan tambahan 3 ribu vaksin. Sehingga, total vaksin Covid-19 yang diterima sebanyak 8.920.
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Gresik, dr. Ummi Khoiroh, MKes membenarkan hal tersebut. Vaksin langsung diamankan di Gedung Farmasi Kesehatan (GFK) Gresik. Nantinya akan didistribusikan ke 56 Fasilitas Kesehatan (Faskes) diantaranya rumah sakit, puskesmas maupun klinik. “Untuk saat ini yang sudah divaksinasi 32.46 persen,”kata Ummi.
Sebenarnya untuk jadwal untuk nakes sampai April selesai. Sedangkan untuk jadwal vaksinasi covid-19 ke masyarakat pada Mei mendatang. “Kami berharap dengan kedatangan tambahan vaksin ini bisa mencukupi kebutuhan vaksin nakes di Gresik. Walaupun secara jumlah masih tetap kurang. Tapi Gresik tetep akan berupaya melakukan strategi percepatan pemberian vaksin bagi seluruh petugas kesehatan termasuk kepulauan Bawean,”jelas dia.
Sementara itu, Penanggung Jawab Klinik Satelit Kalimantan GKB Gresik, Dr. Naniek Tri Julaichah mengaku, sesuai dengan anjuran dari Dinkes adalah sesuai dengan jumlah tenaga kerja yang ada di Satkal dan peserta di luar Satkal yang sudah dapat E-tiket vaksin. Mulai dari 16 sampai 26 Januari 2021 sudah ada 101 orang. “Kami berharap untuk vaksin covid-19ini bisa melindungi kita dari covid-19 dan tetap menjaga protokol kesehatan (Prokes) dengan 3M ( masker, mencuci tangan dan menjaga jarak),” ungkap dia. (jar/rof)
GRESIK– Dinas Kesehatan (Dinkes) Gresik kembali mendapatkan tambahan vaksin. Pada tahap III, Dinkes mendapatkan tambahan 3 ribu vaksin. Sehingga, total vaksin Covid-19 yang diterima sebanyak 8.920.
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Gresik, dr. Ummi Khoiroh, MKes membenarkan hal tersebut. Vaksin langsung diamankan di Gedung Farmasi Kesehatan (GFK) Gresik. Nantinya akan didistribusikan ke 56 Fasilitas Kesehatan (Faskes) diantaranya rumah sakit, puskesmas maupun klinik. “Untuk saat ini yang sudah divaksinasi 32.46 persen,”kata Ummi.
Sebenarnya untuk jadwal untuk nakes sampai April selesai. Sedangkan untuk jadwal vaksinasi covid-19 ke masyarakat pada Mei mendatang. “Kami berharap dengan kedatangan tambahan vaksin ini bisa mencukupi kebutuhan vaksin nakes di Gresik. Walaupun secara jumlah masih tetap kurang. Tapi Gresik tetep akan berupaya melakukan strategi percepatan pemberian vaksin bagi seluruh petugas kesehatan termasuk kepulauan Bawean,”jelas dia.
Sementara itu, Penanggung Jawab Klinik Satelit Kalimantan GKB Gresik, Dr. Naniek Tri Julaichah mengaku, sesuai dengan anjuran dari Dinkes adalah sesuai dengan jumlah tenaga kerja yang ada di Satkal dan peserta di luar Satkal yang sudah dapat E-tiket vaksin. Mulai dari 16 sampai 26 Januari 2021 sudah ada 101 orang. “Kami berharap untuk vaksin covid-19ini bisa melindungi kita dari covid-19 dan tetap menjaga protokol kesehatan (Prokes) dengan 3M ( masker, mencuci tangan dan menjaga jarak),” ungkap dia. (jar/rof)
