28.9 C
Gresik
Monday, 29 May 2023

112 Pelajar Terpapar Omicron, Dispendik Percepat Vaksinasi Anak

GRESIKDinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Gresik terus mengoptimalkan vaksinasi siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kabupaten Gresik. Tujuannya, mempercepat herd immunity (kekebalan kelompok).

 

Kepala Dispendik Gresik, S. Hariyanto mengatakan, sejak kick of vaksin untuk anak – anak dimulai 16 Desember 2021, capaian vaksin pertama mencapai 87 persen. Sedangkan, vaksin kedua mencapai 71,78 persen. Rinciannya yaitu vaksin pertama SD adalah 83,37 dan vaksin kedua mencapai 60,62 persen. Vaksin pertama SMP adalah 96,26 dan vaksin kedua mencapai 96,07.

 

“Untuk pencapaian vaksin pertama di tingkat SD dan SMP mencapai 87 persen dan sedangkan untuk vaksin kedua SD dan SMP mencapai 71,78 persen dari jumlah 457 sekolah di Kabupaten Gresik,”kata Arif.

 

Sejak diterapkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3, pembelajaran dimulai dengan daring atau pendidikan jarak jauh (PJJ). Pasalnya, nyaris 112 siswa di Gresik terpapar Omicron. Menanggapi kondisi tersebut, Dispendik mengeluarkan Surat Edaran (SE) tentang Pendidikan Jarak Jauh (PJJ). “TK dan Kelompok Belajar untuk PJJ 100 persen, SD dan SMP dilakukan 50 persen,”ujarnya.

 

Dengan adanya pandemi Covid-19 akan segera melakukan percepatan vaksinasi untuk anak – anak. “Semoga siswa yang terpapar Covid-19 segera sembuh dan tidak ada lagi yang terkena khususnya pelajar supaya pembelajaran berjalan normal,”ungkapnya. (jar/han)

GRESIKDinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Gresik terus mengoptimalkan vaksinasi siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kabupaten Gresik. Tujuannya, mempercepat herd immunity (kekebalan kelompok).

 

Kepala Dispendik Gresik, S. Hariyanto mengatakan, sejak kick of vaksin untuk anak – anak dimulai 16 Desember 2021, capaian vaksin pertama mencapai 87 persen. Sedangkan, vaksin kedua mencapai 71,78 persen. Rinciannya yaitu vaksin pertama SD adalah 83,37 dan vaksin kedua mencapai 60,62 persen. Vaksin pertama SMP adalah 96,26 dan vaksin kedua mencapai 96,07.

-

 

“Untuk pencapaian vaksin pertama di tingkat SD dan SMP mencapai 87 persen dan sedangkan untuk vaksin kedua SD dan SMP mencapai 71,78 persen dari jumlah 457 sekolah di Kabupaten Gresik,”kata Arif.

 

Sejak diterapkan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3, pembelajaran dimulai dengan daring atau pendidikan jarak jauh (PJJ). Pasalnya, nyaris 112 siswa di Gresik terpapar Omicron. Menanggapi kondisi tersebut, Dispendik mengeluarkan Surat Edaran (SE) tentang Pendidikan Jarak Jauh (PJJ). “TK dan Kelompok Belajar untuk PJJ 100 persen, SD dan SMP dilakukan 50 persen,”ujarnya.

 

Dengan adanya pandemi Covid-19 akan segera melakukan percepatan vaksinasi untuk anak – anak. “Semoga siswa yang terpapar Covid-19 segera sembuh dan tidak ada lagi yang terkena khususnya pelajar supaya pembelajaran berjalan normal,”ungkapnya. (jar/han)

Most Read

Berita Terbaru