GRESIK -Kesabaran masyarakat Dusun Buyuk Desa Bringkang Kecamatan Menganti sudah habis. Pasalnya, sering terjadi kecelakaan karena jalan dusun rusak parah. Minggu, (22/11) malam sejumlah pemuda dusun setempat menanam pohon pisang di badan jalan desa tersebut. Mereka juga memasang sejumlah poster.
Bentuk protes warga yang di tuliskan dalam bentuk poster Isinya, diantaranya “Kami tidak takut corona, Kami takut ke Jerungop Disini”. Kerusakan jalan yang diduga dipicu proyek pengerukan waduk telah mengakbatkan sejumlah warga setempat terjatuh. “Ini kami lakukan karena tidak ada tanggungjawab panitia pengerukan waduk membersihkan tanah yang memenuhi sepanjang jalanan seusai mengeruk waduk,”ujar seorang warga yang tidak mau disebutkan namanya. Mereka pun siap ngeluruk desa untuk mendesak pemerintah desa setempat untuk melakukan perbaikan.
Terpisah , Camat Menganti Sujarto mengatakan pemerintah berencana melakukan perbaikan jalan desa itu tahun depan. Jalan desa yang bakal diperbaiki itu sepanjang 100 meter dengan lebar 4 meter. “Untuk saat ini jalan lubang telah diuruk, Senin (23/11) siang. Tanaman pisang sudah kami cabut. Sementara di uruk dulu dan rencananya tahun 2021 mendatang akan kami paving,” pungkasnya. (yud/han)
GRESIK -Kesabaran masyarakat Dusun Buyuk Desa Bringkang Kecamatan Menganti sudah habis. Pasalnya, sering terjadi kecelakaan karena jalan dusun rusak parah. Minggu, (22/11) malam sejumlah pemuda dusun setempat menanam pohon pisang di badan jalan desa tersebut. Mereka juga memasang sejumlah poster.
Bentuk protes warga yang di tuliskan dalam bentuk poster Isinya, diantaranya “Kami tidak takut corona, Kami takut ke Jerungop Disini”. Kerusakan jalan yang diduga dipicu proyek pengerukan waduk telah mengakbatkan sejumlah warga setempat terjatuh. “Ini kami lakukan karena tidak ada tanggungjawab panitia pengerukan waduk membersihkan tanah yang memenuhi sepanjang jalanan seusai mengeruk waduk,”ujar seorang warga yang tidak mau disebutkan namanya. Mereka pun siap ngeluruk desa untuk mendesak pemerintah desa setempat untuk melakukan perbaikan.
Terpisah , Camat Menganti Sujarto mengatakan pemerintah berencana melakukan perbaikan jalan desa itu tahun depan. Jalan desa yang bakal diperbaiki itu sepanjang 100 meter dengan lebar 4 meter. “Untuk saat ini jalan lubang telah diuruk, Senin (23/11) siang. Tanaman pisang sudah kami cabut. Sementara di uruk dulu dan rencananya tahun 2021 mendatang akan kami paving,” pungkasnya. (yud/han)
