Gresik – Bicara Satuan Gugus Tugas Covid 19 Gresik, drg. Syaifuddin Ghozali melalui Kabag Humas Pemkab Gresik, Reza Pahlevi mengatakan penambahan 34 pasien tersebut berasal dari kecamatan. Yakni, Kecamatan Balongpanggang, Bungah, Driyorejo, Duduksampeyan, Gresik, Kebomas, Manyar, Menganti, Sidayu dan Ujung Pangkah. “Iya, ada penambahan 34 pasien baru,” ujarnya.
Selain penambahan, satgas juga melaporkan ada 78 pasien positif yang dinyatakan telah sembuh. Dengan adanya tambahan 78 pasien sembuh maka secara kumulatif total kesembuhan Covid 19 di Gresik mencapai 594 pasien.
“Kami terus berikhtiar, berharap dan optimistis tingginya angka kesembuhan pasien Covid-19 ini bisa segera membuat Gresik melalui masa darurat pandemi,” kata Reza.
Ia menjelaskan angka kesembuhan ini naik drastis dibandingkan recovery rate COVID-19 Gresik sejak pandemi ditetapkan. “Kesembuhan yang terus naik ini bukti bahwa inovasi-inovasi dalam perawatan pasien cukup efektif dalam mengatasi pandemi ini,” imbuhnya.
Reza juga menyampaikan apresiasi dari Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto kepada seluruh tim dan tenaga medis yang telah bekerja keras luar biasa di garda terdepan, termasuk berbagai pihak sebagai bagian dari elemen membantu pemerintah menangani COVID-19 di Gresik.
Sementara itu, kendati angka kesembuhan di Gresik terus meningkat, namun kedisiplinan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan harus tetap dijaga.
“Masyarakat juga harus tetap menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun,” tandasnya.
Sementara itu hingga Kamis (23/07) jumlah positif covid 19 mencapai 1.561 kasus. Orang Dalam Resiko (ODR) di Gresik mencapai 1.280 orang, Orang Tanpa Gejala (OTG) 809 orang, Orang Dalam Pemantauan (ODP) 1.639 orang dan Pasien Dalam Pemantauan (PDP) mencapai 887 pasien. (fir/rof)