Gresik– Kantor Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Gresik kembali ditutup. Ini setelah empat orang Aparatur Sipil Negara (ASN) dinyatakan reaktif covid-19 sesuai hasil rapid tes masal yang digelar beberapa waktu lalu.
Kepala Dinas Pendidikan Gresik, Mahin membenarkan memang ada empat orang ASN yang reaktif dari 122 staff maupun pejabat yang mengikuti rapid tes beberapa waktu lalu.
“Empat ASN yang reaktif itu tersebar diberbagai bidang. Untuk sementara ini mereka kami minta karantina mandiri di rumah,” kata Mahin.
Dia menjelaskan, rencananya 4 orang staff yang reaktif itu akan dilakukan swabtes pada awal pekan depan. Mahin berharap hasil swabtes mereka negatif Covid 19.
“Setelah ada 4 staff yang reaktif untuk sementara layanan di kantor kami batasi dulu. Sambil melakukan penyemprotran atau strelisasi,” pungkasnya. (fir/rof)
Gresik– Kantor Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Gresik kembali ditutup. Ini setelah empat orang Aparatur Sipil Negara (ASN) dinyatakan reaktif covid-19 sesuai hasil rapid tes masal yang digelar beberapa waktu lalu.
Kepala Dinas Pendidikan Gresik, Mahin membenarkan memang ada empat orang ASN yang reaktif dari 122 staff maupun pejabat yang mengikuti rapid tes beberapa waktu lalu.
“Empat ASN yang reaktif itu tersebar diberbagai bidang. Untuk sementara ini mereka kami minta karantina mandiri di rumah,” kata Mahin.
Dia menjelaskan, rencananya 4 orang staff yang reaktif itu akan dilakukan swabtes pada awal pekan depan. Mahin berharap hasil swabtes mereka negatif Covid 19.
“Setelah ada 4 staff yang reaktif untuk sementara layanan di kantor kami batasi dulu. Sambil melakukan penyemprotran atau strelisasi,” pungkasnya. (fir/rof)
