GRESIK – Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Gresik memastikan Bantuan Operasi Sekolah (BOS) tahun 2021 sudah masuk ke rekening lembaga sekolah masing-masing. Total ada 389 lembaga tingkat sekolah dasar (SD) yang sudah mendapatkan BOS.
Kepala Dispendik Gresik, Mahin mengatakan, nilai dana BOS tergantung dari lembaga masing – masing. Sesaui dengan jumlah siswa dan kebutuhan sekolah. “”Anggaran BOS sudah masuk ke rekening masing – masing. Belanja dibuat apa tergantung sekolahnya,”jelas dia.
Kepala Kementrian Agama (Kemenag) Gresik Markus mengatakan, untuk lembaga pendidikan madrasah, tahapan persiapan penyaluran sudah dimulai dan targetnya dana BOS madrasah swasta tahap I dicairkan paling lambat 31 Maret 2021. ”Setelah madrasah melengkapi persyaratan yang ditetapkan,” jelasnya.
Ada sejumlah tahapan penyaluran dana BOS bagi MI, MTs, MA, dan MAK Swasta Tahap I. Proses tersebut diawali dengan penetapan alokasi dana BOS madrasah swasta. Tahapan ini sudah dilakukan oleh tim Ditjen Pendidikan Islam per 22 Februari 2021 dan informasinya bisa diakses melalui Portal BOS https://bos.kemenag.go.id.
Dia juga menjelaskan madrasah sudah harus mulai menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Madrasah (RKAM). Tahap ini berlangsung dari 22-26 Februari 2021. Bagi Madrasah yang telah mendapatkan Bimtek Penerapan Evaluasi Diri Madrasah (EDM) dan e-RKAM pada 2020 atau awal 2021, agar menyusun EDM dan RKAM dengan menggunakan Aplikasi e-RKAM (https://erkam.kemenag.go.id).
Sementara itu, saat ini, Dispendik Gresik fokus untuk pembangunan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 34 di PPS. Hal itu karena kebutuhan sekolah di kawasan perumahan baru meningkat. Di wilayah Suci Manyar, berdiri beberapa perumahan yang dihuni oleh pegawai produktif. Mereka memiliki anak dengan usia pelajar dan membentuhkan pendidikan yang dekat di daerah sekitar. (jar/han)