GRESIK-Sebuah kios menjual buah – buahan di Jalan Raya Pondok Permata Suci (PPS) No. 38, Kelurahan Suci, Kecamatan Manyar ludes dilalap api. Kebakaran yang diduga karena korsleting listrik terjadi Kamis, (16/9) sekitar pukul 07.55 WIB.
Pemilik kios, Solikhan mengatakan, kebakaran itu karena konsleting listrik. Sehingga, seluruh bangunan mulai atap hingga sebagian buah dikemas di dalam kotak palet terbakar. “Begitu pula buah dalam lemari pendingin juga terbakar,” kata Solikhan.
Menurut Ratna salah satu saksi mata menceritakan api yang melalap seluruh bangunan kios sangat cepat. Dalam hitungan detik, api menyambar seluruh isi di dalam kios. “Api membakar bangunan kios buah sangat cepat. Apalagi, terbuat dari kayu,” ujarnya, Kamis (16/9).
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Eka Prapangasta membenarkan kebakaran yang melalap kios buah tersebut. “Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, hanya kerugian material yang ditaksir mencapai puluhan juta Rupiah,” kata Eka.
Agar kejadian ini tak terulang lagi, Eka mengimbau seluruh masyarakat berhati-hati terhadap panel jaringan listrik. “Jangan sembarangan menyambung sambungan listrik lebih baik meminta bantuan petugas,” ungkap Eka.
Dikatakan, dari data rescue atau penyelamatan, sejak 1 Januari 2021 sampai September 2021 tercatat sebanyak 110 kejadian. Sementara total kebakaran sudah mencapai 129 kejadian. “Jumlah total tahunan sebanyak 239 Kejadian Rescue dan Kejadian kebakaran,” pungkas Eka. (yud/han)
GRESIK-Sebuah kios menjual buah – buahan di Jalan Raya Pondok Permata Suci (PPS) No. 38, Kelurahan Suci, Kecamatan Manyar ludes dilalap api. Kebakaran yang diduga karena korsleting listrik terjadi Kamis, (16/9) sekitar pukul 07.55 WIB.
Pemilik kios, Solikhan mengatakan, kebakaran itu karena konsleting listrik. Sehingga, seluruh bangunan mulai atap hingga sebagian buah dikemas di dalam kotak palet terbakar. “Begitu pula buah dalam lemari pendingin juga terbakar,” kata Solikhan.
Menurut Ratna salah satu saksi mata menceritakan api yang melalap seluruh bangunan kios sangat cepat. Dalam hitungan detik, api menyambar seluruh isi di dalam kios. “Api membakar bangunan kios buah sangat cepat. Apalagi, terbuat dari kayu,” ujarnya, Kamis (16/9).
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Eka Prapangasta membenarkan kebakaran yang melalap kios buah tersebut. “Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, hanya kerugian material yang ditaksir mencapai puluhan juta Rupiah,” kata Eka.
Agar kejadian ini tak terulang lagi, Eka mengimbau seluruh masyarakat berhati-hati terhadap panel jaringan listrik. “Jangan sembarangan menyambung sambungan listrik lebih baik meminta bantuan petugas,” ungkap Eka.
Dikatakan, dari data rescue atau penyelamatan, sejak 1 Januari 2021 sampai September 2021 tercatat sebanyak 110 kejadian. Sementara total kebakaran sudah mencapai 129 kejadian. “Jumlah total tahunan sebanyak 239 Kejadian Rescue dan Kejadian kebakaran,” pungkas Eka. (yud/han)
