GRESIK — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik kembali melakukan pembongkaran ratusan lapak di sepanjang Jalan Raya Manyar. Pembongkaran dilakukan untuk mempercepat pelaksanaan pelebaran jalan yang akan dilakukan Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Jatim.
Asisten Sekda Pemkab Gresik Suyono didampingi Camat Manyar Zainul Arifin mengatakan saat ini pembongkaran dilakukan terhadap 120 bangunan. Nantinya akan dilanjutkan sampai jembatan. “Semuanya sudah clear. Jadi saat ini tinggal dibongkar saja,” ujarnya.
Dikatakan, pihak BBPJN sendiri sudah melakukan sosialisasi desan pelebaran jalan kepada masyarakat beberapa waktu lalu. Dan masyarakat sudah menerima. Jadi bisa dilakukan secepatnya. “Kami Pemerintah Gresik sepenuhnya mendukung pelebaran tersebut agar kemacetan di Manyar bisa terurai,” ungkap dia.
Terkait usulan masyarakat agar ada akses jalan di tengah median karena makamnya ada diseberang jalan juga sudah disampaikan. “Insya Allah akan diakomodir oleh BBPJN. Sehingga pelebaran ini benar-benar bisa memberikan manfaat kepada masyarakat,” imbuhnya.
Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) BBPJN Jatim Sentot Wijayanto mengatakan pembangunan akan segera dimulai. Pihaknya masih menunggu pembongkaran dan pembersihan lokasi selesai dilakukan. “Langsung kami mulai setelah pembongkaran dan pembersihan lokasi selesai dilakukan,” ungkap dia.
Pihaknya memastikan lelang pekerjaan pelebaran Jalan Raya Manyar sudah selesai dilakukan dan ada pemenangnya. Total yang akan dibangun pada tahap awal sekitar 1,3 kilometer. “Semuanya sudah siap. Kami optimis bisa segera mulai dan selesai tepat waktu,” imbuhnya. (rof)
GRESIK — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik kembali melakukan pembongkaran ratusan lapak di sepanjang Jalan Raya Manyar. Pembongkaran dilakukan untuk mempercepat pelaksanaan pelebaran jalan yang akan dilakukan Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Jatim.
Asisten Sekda Pemkab Gresik Suyono didampingi Camat Manyar Zainul Arifin mengatakan saat ini pembongkaran dilakukan terhadap 120 bangunan. Nantinya akan dilanjutkan sampai jembatan. “Semuanya sudah clear. Jadi saat ini tinggal dibongkar saja,” ujarnya.
Dikatakan, pihak BBPJN sendiri sudah melakukan sosialisasi desan pelebaran jalan kepada masyarakat beberapa waktu lalu. Dan masyarakat sudah menerima. Jadi bisa dilakukan secepatnya. “Kami Pemerintah Gresik sepenuhnya mendukung pelebaran tersebut agar kemacetan di Manyar bisa terurai,” ungkap dia.
Terkait usulan masyarakat agar ada akses jalan di tengah median karena makamnya ada diseberang jalan juga sudah disampaikan. “Insya Allah akan diakomodir oleh BBPJN. Sehingga pelebaran ini benar-benar bisa memberikan manfaat kepada masyarakat,” imbuhnya.
Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) BBPJN Jatim Sentot Wijayanto mengatakan pembangunan akan segera dimulai. Pihaknya masih menunggu pembongkaran dan pembersihan lokasi selesai dilakukan. “Langsung kami mulai setelah pembongkaran dan pembersihan lokasi selesai dilakukan,” ungkap dia.
Pihaknya memastikan lelang pekerjaan pelebaran Jalan Raya Manyar sudah selesai dilakukan dan ada pemenangnya. Total yang akan dibangun pada tahap awal sekitar 1,3 kilometer. “Semuanya sudah siap. Kami optimis bisa segera mulai dan selesai tepat waktu,” imbuhnya. (rof)
