GRESIK- Memasuki akhir tahun 2021, kalangan DPRD Gresik mulai bersiap menatap tahun anggaran 2022. Kemarin, mereka mulai merumuskan rencana kerja (Renja). Ini dilakukan agar pelaksanaan fungsi kedewanan bisa lebih maksimal. Baik fungsi pengawasan, anggaran maupun legislasi.
Ketua DPRD Gresik Abdul Qodir mengatakan perbaikan kinerja akan terus dilakukan. Untuk itu persiapan harus dilaksanakan dengan matang. “Kami terus berupaya agar partisipasi masyarakat bisa terus meningkatkan dalam rangka pembangunan daerah,” ujarnya.
Dikatakan, pihaknya telah merumuskan beberapa kegiatan pada 2022 mendatang. Diharapkan program tersebut mampu memfasilitasi dan mengidentifikasi berbagai masalah. “Yang nantinya bisa bisa direkomendasikan kepada pemerintah. Untuk dilakukan langkah-langkah penyelesaian,” terangnya.
Dikatakan, pada 2022 pihaknya akan memperbanyak kegiatan serap aspirasi. Baik melalui rapat jejak pendapat, mandatory maupun inspeksi mendadak pada sumber permasalahan. “Ini dilakukan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam berbagai hal. Tentunya dengan semangat efektifitas, transparan dan akuntabel,” jelasnya.
Ditambahkan, pihaknya berkomitmen untuk meningkatkan kinerja yang berkesinambungan bersama Pemerintahan Gresik Baru. Khususnya dalam mengkaji kebijakan pemerintah yang bersifat strategis untuk Kabupaten Gresik. “Baik itu bersifat nasional maupun regional. Maupun kesepatan bersama bertaraf lokal,” imbuhnya. (rof)