GRESIK – Pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) sudah dimulai sejak beberapa waktu lalu. Untuk memastikan pelaksanaan berjalan lancar, Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Gresik bersama Dewan Pendidikan serta Pergunu Gresik melakukan monitoring di Kecamatan Bungah, Selasa (14/9).
Plt Kadispendik Gresik, S Hariyanto mengatakan, proses pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) khususnya di Kecamatan Bunga Gresik berjalan lancar dan baik. Dari dua SDN yang dikunjungi yaitu SDN Masangan dan SDN Bungah Gresik tidak terjadi kendala.
“Selain itu semua siswa dan guru telah menerapkan protokol kesehatan (Prokes) dengan ketat mulai dari pakai masker, cuci tangan, tidak bergerombol dan posis bangku berjarak,” ujarnya.
Sementara itu, Kasi Kurikulum SD, Sholikh menjelaskan, untuk PTM berjalan efektif mulai dari guru dan siswanya. Sehingga dalam masa transisi 2 bulan ke depan kalau tidak ada kendala bisa semuanya bisa masuk. “Kami berharap untuk pelaksanaan PTM berjalan baik dan bisa masuk semuanya setelah selesai masa transisi PTM 2 bulan ke depan,”terangnya.
Semenetara Ketua PC pergunu Gresik, Syamsul Anam berharap PTM bisa dilaksanakan semuanya siswa tanpa gelombang atau dibagi. Sehingga Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) berjalan maksimal. “Berharap PTM bisa dilaksanakan semuanya tanpa gelombang atau dibagi,”ungkap yang juga pengurus Dewan Pendidikan ini. (jar/rof)
GRESIK – Pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) sudah dimulai sejak beberapa waktu lalu. Untuk memastikan pelaksanaan berjalan lancar, Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Gresik bersama Dewan Pendidikan serta Pergunu Gresik melakukan monitoring di Kecamatan Bungah, Selasa (14/9).
Plt Kadispendik Gresik, S Hariyanto mengatakan, proses pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) khususnya di Kecamatan Bunga Gresik berjalan lancar dan baik. Dari dua SDN yang dikunjungi yaitu SDN Masangan dan SDN Bungah Gresik tidak terjadi kendala.
“Selain itu semua siswa dan guru telah menerapkan protokol kesehatan (Prokes) dengan ketat mulai dari pakai masker, cuci tangan, tidak bergerombol dan posis bangku berjarak,” ujarnya.
Sementara itu, Kasi Kurikulum SD, Sholikh menjelaskan, untuk PTM berjalan efektif mulai dari guru dan siswanya. Sehingga dalam masa transisi 2 bulan ke depan kalau tidak ada kendala bisa semuanya bisa masuk. “Kami berharap untuk pelaksanaan PTM berjalan baik dan bisa masuk semuanya setelah selesai masa transisi PTM 2 bulan ke depan,”terangnya.
Semenetara Ketua PC pergunu Gresik, Syamsul Anam berharap PTM bisa dilaksanakan semuanya siswa tanpa gelombang atau dibagi. Sehingga Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) berjalan maksimal. “Berharap PTM bisa dilaksanakan semuanya tanpa gelombang atau dibagi,”ungkap yang juga pengurus Dewan Pendidikan ini. (jar/rof)
