GRESIK – Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Jawa Timur menggelar vaksinasi massal terhadap pelajar tiga sekolah di Gresik. Sebanyak 5 ribu dosis vaksin sinovac disiapkan untuk mensukseskan kegiatan tersebut.
Agenda vaksinasi digelar di SMA Negeri 1 Cerme, berkesempatan juga dilaksanakan video conference bersama Presiden Joko Widodo, berbarengan dengan sembilan provinsi lain yang tersebar di seluruh Indonesia.
“Supaya anak-anak kita, para pelajar kita, semua tetap sehat dan terlindungi dari bahaya Covid-19 dan bisa segera menggelar pembelajaran tatap muka,” ujar Presiden Joko Widodo dalam video conference, Senin, (13/9).
Disela acara, Kepala BIN (Kabinda) Daerah Jawa Timur Marsekal Pertama TNI Rudy Iskandar mengatakan, agenda vaksinasi ini menyiapkan sebanyak 5 ribu dosis vaksin yang disebar di tiga titik. Dengan rincian, SMA Negeri 1 Cerme sebanyak 1.250 dosis, kemudian 1.250 dosis untuk pelajar SMP, SMA dan SMK di YPI Darussalam Cerme, dan sebanyak 2.500 dosis untuk siswa di MAN 1 Gresik di Kecamatan Bungah.
“Selain itu, kami juga melaksanakan vaksinasi door to door masyarakat di Kecamatan Kebomas, kita menyasar warga dan para petambak,” ujar Rudy.
Rudy berterima kasih kepada semua elemen, yang telah membantu jalannya vaksinasi kali ini. Mulai dari Pemkab Gresik dan semua tenaga kesehatan yang terlibat. Termasuk, pihak sekolah dan para pelajar yang terlibat.
“Agenda vaksinasi tidak hanya berlangsung di Gresik dan akan kami lanjutkan di Kabupaten/Kota lain yang ada di Jawa Timur. Seminggu ada tiga kali, kami akan bekerja sama dengan Dinas kesehatan setempat, TNI dan Polri,” tambah Rudy. (fir/rof)