31 C
Gresik
Saturday, 3 June 2023

Perangi Terorisme, Humas Polri Sambang Ponpes

GRESIK – Polri terus memerangi terorisme dan mencegah meluasnya paham radikalisme. Salah satunya, membangun komunikasi dengan pondok pesantren (ponpes). Seperti yang dilakukan  Divisi Humas Polri dengan mendatangi Ponpes Ushulul Hikmah AL Ibrohimi, Kecamatan Manyar, kemarin.

Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan kedatangannya untuk bersilaturahmi dan berdiskusi untuk memerangi terorisme dan mencegah paham radikalisme masuk ke Indonesia.

” Kedatangan kami dari tim divisi Humas Polri di Jawa Timur, khususnya di Kabupaten Gresik, tepatnya di Pondok Pesantren Ushulul Hikmah AL Ibrohimi, untuk melakukan silaturahmi dengan pengasuh Ponpes dan para santri, ” ujarnya.

Rahmad Ramadhan mengungkapkan selain bersilaturahmi pihaknya juga memberikan pengarahan kepada para santri di Ponpes tersebut tentang bahaya terorisme dan paham radikalisme yang bisa mengancam kerukunan dan eksistensi negara atau bangsa Indonesia.

“Silahkan jika ingin melakukan jihad sabilillah untuk kepentingan kemasalakatan masyarakat dengan cara atau jalan yang benar sesuai ajaran agama, dipersilahkan namun jangan sampai terpapar paham radikalisme, “ungkapnya.

Sementara Kapolres Gresik AKPB Arief fitrianto mengatakan pondok pesantren adalah garda terdepan untuk melawan paham radikalisme dan terorisme.

“Mari bersama-sama melawan paham radikalisme dan terorisme, mulai dari Polisi, Pengasuh pondok pesantren dan masyarakat sehingga Negara bisa aman dan damai tanpa terorisme, ” ucapnya.

Sementara pengasuh pondok pesantren Ushulul Hikmah AL Ibrohimi, Manyar KH. Zainur Rosyid Chusnan menyebutkan bahwa ajakan terhadap penanggulangan terorisme dan radikalisme yang dilakukan oleh Tim Divisi Humas Mabes Polri ini cukup baik dan perlu ditindak lanjuti.

“Kedatangan tim dari divisi Humas Mabes Polri ini sangat baik, kedatangan ini untuk memberikan pemahaman tentang paham radikalisme dan terorisme kepada para santri,” tambahnya. (yud/rof)

GRESIK – Polri terus memerangi terorisme dan mencegah meluasnya paham radikalisme. Salah satunya, membangun komunikasi dengan pondok pesantren (ponpes). Seperti yang dilakukan  Divisi Humas Polri dengan mendatangi Ponpes Ushulul Hikmah AL Ibrohimi, Kecamatan Manyar, kemarin.

Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan kedatangannya untuk bersilaturahmi dan berdiskusi untuk memerangi terorisme dan mencegah paham radikalisme masuk ke Indonesia.

” Kedatangan kami dari tim divisi Humas Polri di Jawa Timur, khususnya di Kabupaten Gresik, tepatnya di Pondok Pesantren Ushulul Hikmah AL Ibrohimi, untuk melakukan silaturahmi dengan pengasuh Ponpes dan para santri, ” ujarnya.

-

Rahmad Ramadhan mengungkapkan selain bersilaturahmi pihaknya juga memberikan pengarahan kepada para santri di Ponpes tersebut tentang bahaya terorisme dan paham radikalisme yang bisa mengancam kerukunan dan eksistensi negara atau bangsa Indonesia.

“Silahkan jika ingin melakukan jihad sabilillah untuk kepentingan kemasalakatan masyarakat dengan cara atau jalan yang benar sesuai ajaran agama, dipersilahkan namun jangan sampai terpapar paham radikalisme, “ungkapnya.

Sementara Kapolres Gresik AKPB Arief fitrianto mengatakan pondok pesantren adalah garda terdepan untuk melawan paham radikalisme dan terorisme.

“Mari bersama-sama melawan paham radikalisme dan terorisme, mulai dari Polisi, Pengasuh pondok pesantren dan masyarakat sehingga Negara bisa aman dan damai tanpa terorisme, ” ucapnya.

Sementara pengasuh pondok pesantren Ushulul Hikmah AL Ibrohimi, Manyar KH. Zainur Rosyid Chusnan menyebutkan bahwa ajakan terhadap penanggulangan terorisme dan radikalisme yang dilakukan oleh Tim Divisi Humas Mabes Polri ini cukup baik dan perlu ditindak lanjuti.

“Kedatangan tim dari divisi Humas Mabes Polri ini sangat baik, kedatangan ini untuk memberikan pemahaman tentang paham radikalisme dan terorisme kepada para santri,” tambahnya. (yud/rof)

Most Read

Berita Terbaru