GRESIK – Jajaran Polres Gresik melaksanakan apel gelar pasukan Operasi Keselamatan Semeru 2023. Apel gelar pasukan itu untuk memastikan kesiapan personel dan sarana pendukung dalam melaksanakan operasi selama 14 hari kedepan mulai 7 hingga 20 Februari 2023.
Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom melalui Wakapolres Kompol Kadek Oka Suparta mengungkapkan, perkembangan kehidupan masyarakat begitu pesat. Hal itu menjadikan permasalahan lalu lintas dan angkutan jalan semakin kompleks dan dinamis. Khususnya, masalah dalam bidang keselamatan berlalu lintas.
Untuk menjawab tantangan tugas tersebut, Polisi harus melakukan upaya peningkatan dengan modernisasi sistem teknologi informasi secara berkelanjutan dan mendorong inovasi pelayanan publik berbasis Ilmu Teknologi (IT). Seperti yang telah dilakukan, program ETLE, INCAR dan lainnya.
“Operasi Keselamatan Semeru 2023 dilaksanakan selama 14 hari, 7 – 20 Februari 2023 dengan kekuatan sebanyak 117 personel. Mengendepankan kegitan preemtif dan preventif secara humanis dan persuasif dalam rangka meningkatkan kepatuhan dan disiplin berlalu lintas masyarakat,” ujarnya, Selasa (7/2).
Dikatakannya, pelaksanaan operasi itu juga dalam rangka menyambut Idul Fitri 1444 Hijriah. Kendati mengedepankn preemtif dan preventif, Satlantas Polres Gresik bakal menerapkan penindakan terhadap pelanggaran yang menimbulkan risiko kecelakaan.
Baca Juga : Pengukuhan Kapolres Disambut Upacara Pedang Pora
Delapan prioritas pelanggaran lalu lintas yakni pelanggaran lalin melawan arus, berkendara melebihi kecepatan, pengendara di bawah umur, tidak memakai helm, tidak mengenakan safety belt, menggunakan HP saat berkendara, kendaraan tidak layan jalan, melebihi muatan alias ODOL dan pengendara mabuk dan balap liar.
“Kami menekankan empat poin penting yakni deteksi , aksi dan intervensi dini terhadap potensi kerawanan kamseltibcarlantas. Lakukan kegitan edukasi kamseltibcarlantas secara intens khususnya sasaran kaum milenial,” pungkasnya. (yud/han)
