GRESIK – Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KBPP PA) menggelar pameran produk program Bunda Puspa. Pameran yang digelar di atrium Iconmall Gresik dari tanggal 3 – 6 Desember itu, diikuti 40 stand produk olahan makanan, minuman, kain tenun, batik tulis, hingga souvenir dari kecamatan wilayah Program Bunda Puspa di Kabupaten Gresik.
Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah mengungkapkan, program Bunda Puspa tidak boleh berhenti sampai di sini. Harus ada pendampingan, kepada pelaku UMKM serta memberikan pengetahuan termasuk di dalamnya ada program sekolah perempuan bagi ibu-ibu yang belum beruntung dalam melanjutkan sekolah. “Program Kejar Paket Tuntaskan Putus Sekolah (Jaketku) kami disandingkan. Dengan program peningkatan ekonomi keluarga, yang menjadi konsentrasi kita semua, “kata Bu Min sapaan akrab wabup.
Dengan demikian, lanjut Wabup, akan melahirkan pebisnis-pebisnis sukses khususnya ibu-ibu sehingga ini akan mengurangi angka kemiskinan di Kabupaten Gresik yang sudah turun 1,6 persen. “Pelaku UMKM harus mampu mengoptimalkan potensi-potensi ekonomi lokal. Dengan menciptakan lapangan usaha baru, dan kesempatan kerja sebagai upaya mengurangi Angka kemiskinan, “tuturnya.
GRESIK – Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KBPP PA) menggelar pameran produk program Bunda Puspa. Pameran yang digelar di atrium Iconmall Gresik dari tanggal 3 – 6 Desember itu, diikuti 40 stand produk olahan makanan, minuman, kain tenun, batik tulis, hingga souvenir dari kecamatan wilayah Program Bunda Puspa di Kabupaten Gresik.
Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah mengungkapkan, program Bunda Puspa tidak boleh berhenti sampai di sini. Harus ada pendampingan, kepada pelaku UMKM serta memberikan pengetahuan termasuk di dalamnya ada program sekolah perempuan bagi ibu-ibu yang belum beruntung dalam melanjutkan sekolah. “Program Kejar Paket Tuntaskan Putus Sekolah (Jaketku) kami disandingkan. Dengan program peningkatan ekonomi keluarga, yang menjadi konsentrasi kita semua, “kata Bu Min sapaan akrab wabup.
Dengan demikian, lanjut Wabup, akan melahirkan pebisnis-pebisnis sukses khususnya ibu-ibu sehingga ini akan mengurangi angka kemiskinan di Kabupaten Gresik yang sudah turun 1,6 persen. “Pelaku UMKM harus mampu mengoptimalkan potensi-potensi ekonomi lokal. Dengan menciptakan lapangan usaha baru, dan kesempatan kerja sebagai upaya mengurangi Angka kemiskinan, “tuturnya.
