GRESIK – Untuk memelihara kondisi aman dan tertib, Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Gresik melakukan deteksi pencegahan dini gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Rutan.
Kepala Rutan Kelas IIB Gresik Disri Wulan Agus Tomo didampingi Kepala KPR Rutan Gresik, Zulfikar Dyabir mengatakan razia itu dilakukan jajaran anggotanya melakukan penggeledahan dan pengecekan tiga kamar yang dijadikan sasaran razia yaitu Kamar C1 Bawah, C2 Bawah, dan A4.
“Saat sebelum melakukan penggeledahan pegawai Rutan Gresik dibagi menjadi tiga tim untuk dapat melakukan penggeledahan di tiga tempat tersebut,” Disri, Jumat, (3/2).
Baca Juga :Â Disri Wulan Agus Tomo Siap Pimpin Rutan IIB Gresik
Kegiatan razia itu bertujuan untuk deteksi dini pada narkoba dan menjaga stabilitas keamanan agar tercipta lingkungan yang aman dan kondusif di Rutan Gresik. Petugas harus teliti dalam melakukan penggeledahan. Seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) diperiksa badan terlebih dahulu sebelum memasuki kamar mereka masing – masing.
“Razia difokuskan terhadap barang terlarang maupun yang berisiko. Akan tetapi, pada operasi tersebut tidak didapatkan barang terlarang seperti narkoba dan obat terlarang, ” jelasnya.
Baca Juga :Â Aktivitas Warga Binaan Rutan, Isi Waktu dengan Melukis dan Berkreasi
Pihaknya berharap WBP agar menjaga kondisi yang sudah aman dan tertib di Rutan Gresik. WBP tidak menyimpan atau menggunakan barang yang dilarang di dalam rutan.
“Apabila ketahuan kami rampas dan diberi panisment sesuai aturan. Saya ingatkan kembali untuk saling menjaga Rutan Gresik agar tetap aman dan kondusif,” pungkasnya.(yud/han)