29.9 C
Gresik
Wednesday, 22 March 2023

Dinas PMD Dorong BUMDes Bantu Pulihkan Ekonomi Desa

GRESIK – Pandemi Covid-19 dampaknya sangat dirasakan semua kalangan. Tak terkecuali masyarakat desa. Untuk itu, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa (PMD) Kabupaten Gresik mendorong Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk membantu pemulihan ekonomi di desa.

Kepala PMD Gresik, Malahatul Fardah mengatakan, sesuai Permendes, untuk dana desa bisa digunakan untuk pemulihan ekonomi. “Kami mendorong dengan dana desa bisa digunakan untuk pemulihan ekonomi,”kata Fardah.

Menurut dia, BUMDes harus dimanfaatkan sebagik mungkin. Mereka bisa menjadi lembaga ekonomi desa. “BUMDes didirikan untuk menjadi penggerak perekonomian desa. Ini harus benar-benar dimaksimalkan,” ungkapnya.

Dari data survei yang dilakukan pada tahun 2019 hanya 32 BUMDes yang sudah berjalan dengan baik dan selebihnya masih dalam tahap pemula. Namun, untuk tahun 2020 sampai 2021 tidak dilakukan survei dan akan dilakukan kembali pada tahun 2022. “Tentunya kalau melihat tempat wisata yang ada di Kabupaten Gresik sudah bagus dan tentunya Bumdes juga maju, sehingga bisa lebih dari 32 Bumdes nantinya,”jelasnya. (jar/rof)

GRESIK – Pandemi Covid-19 dampaknya sangat dirasakan semua kalangan. Tak terkecuali masyarakat desa. Untuk itu, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa (PMD) Kabupaten Gresik mendorong Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk membantu pemulihan ekonomi di desa.

Kepala PMD Gresik, Malahatul Fardah mengatakan, sesuai Permendes, untuk dana desa bisa digunakan untuk pemulihan ekonomi. “Kami mendorong dengan dana desa bisa digunakan untuk pemulihan ekonomi,”kata Fardah.

Menurut dia, BUMDes harus dimanfaatkan sebagik mungkin. Mereka bisa menjadi lembaga ekonomi desa. “BUMDes didirikan untuk menjadi penggerak perekonomian desa. Ini harus benar-benar dimaksimalkan,” ungkapnya.

-

Dari data survei yang dilakukan pada tahun 2019 hanya 32 BUMDes yang sudah berjalan dengan baik dan selebihnya masih dalam tahap pemula. Namun, untuk tahun 2020 sampai 2021 tidak dilakukan survei dan akan dilakukan kembali pada tahun 2022. “Tentunya kalau melihat tempat wisata yang ada di Kabupaten Gresik sudah bagus dan tentunya Bumdes juga maju, sehingga bisa lebih dari 32 Bumdes nantinya,”jelasnya. (jar/rof)

Most Read

Berita Terbaru