GRESIK – Untuk mengantisipasi meningkatnya kasus penyakit kanker dan tumor, Kodim 0817 Gresik menggandeng pihak Konsultan Yayasan Sosialisasi Kanker Indonesia (YSKI). Mereka menggunakan penyuluhan dan sosialisasi kesehatan tentang penyakit kanker dan tumor kepada seluruh jajaran prajurit dan seluruh pegawai ASN Kodim 0817 Gresik serta Persit Kartika Chandra Kirana Cabang (KCK) XLIV Kodim 0817 Gresik.
Konsultan Yayasan Sosialisasi Kanker Indonesia (YSKI) Romi Ronaldo mengatakan sosialisasi kesehatan tentang penyakit kanker bertujuan dalam rangka meningkatkan kewaspadaan masyarakat dan menurunkan angka penderita kanker di Jawa Timur. Kegiatan itu didukung Permenkes No.34 Pasal 4 tahu 2015 tentang upaya preventif dan Promotif penanggulangan penyakit kanker.
Baca juga :Â Angka Kanker Meningkat, Dinkes Imbau Perempuan Tes Iva ke Puskesmas
“Dengan meningkatnya jumlah penderita kanker di Indonesia dan bedasarkan riset yang dilakukan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur bidang pencegahan dan pengendalian penyakit menyatakan penderita kanker di Jawa Timur terus naik sejak lima tahun terakhir, ” ujarnya, Senin (9/1).
GRESIK – Untuk mengantisipasi meningkatnya kasus penyakit kanker dan tumor, Kodim 0817 Gresik menggandeng pihak Konsultan Yayasan Sosialisasi Kanker Indonesia (YSKI). Mereka menggunakan penyuluhan dan sosialisasi kesehatan tentang penyakit kanker dan tumor kepada seluruh jajaran prajurit dan seluruh pegawai ASN Kodim 0817 Gresik serta Persit Kartika Chandra Kirana Cabang (KCK) XLIV Kodim 0817 Gresik.
Konsultan Yayasan Sosialisasi Kanker Indonesia (YSKI) Romi Ronaldo mengatakan sosialisasi kesehatan tentang penyakit kanker bertujuan dalam rangka meningkatkan kewaspadaan masyarakat dan menurunkan angka penderita kanker di Jawa Timur. Kegiatan itu didukung Permenkes No.34 Pasal 4 tahu 2015 tentang upaya preventif dan Promotif penanggulangan penyakit kanker.
Baca juga :Â Angka Kanker Meningkat, Dinkes Imbau Perempuan Tes Iva ke Puskesmas
“Dengan meningkatnya jumlah penderita kanker di Indonesia dan bedasarkan riset yang dilakukan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur bidang pencegahan dan pengendalian penyakit menyatakan penderita kanker di Jawa Timur terus naik sejak lima tahun terakhir, ” ujarnya, Senin (9/1).
