24 C
Gresik
Sunday, 26 March 2023

Bupati Gresik dan Lamongan Raih Penghargaan dari Bea Cukai Gresik

GRESIK – Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani dan Bupati Lamongan, Yuhronur Effendi menerima penghargaan dari Bea Cukai Gresik. Penghargaan tersebut diberikan atas kontribusi kedua kepala terhadap kerja Bea Cukai selama 2022.

Penghargaan diberikan dalam acara Bea Cukai Awward 2023 yang diselenggarakan di Hotel Horison Gresik. Adapun yang menyerahkan penghargaan yakni Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Jatim I, Untung Basuki dan Kepala Kantor Kementrian Keuangan Wilayah Jatim, Taukhid didamping Kepala Bea Cukai Gresik, Wahyudi Ardrijanto.

Dalam sambutannya, Kepala Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea Cukai (KPPBC) Gresik, Wahjudi Adrijanto mengatakan, Bea Cukai Awward 2023 mengambil tema Industrial Metamorph. Dipilihnya tema ini tidak lepas dari perkembangan industri saat ini yang banyak menggunakan teknologi dalam proses kerjanya.

“Perkembangan industri saat ini kian cepat. Beberapa waktu lalu kita berada di industri 4.0 namun tahun ini kita sudah memasuki society 5.0. Kita dituntut bisa beradaptasi dengan tantangan zaman termasuk memanfaatkan teknologi yang ada,” kata Koko (sapaan akrabnya)

Dijelaskan, kaitannya dengan Kabupaten Gresik dan Lamongan kedua wilayah ini merupakan daerah tujuan investasi di Jatim saat ini. Perkembangan industri di Gresik pun belakangan terakhir sudah mulai menggunakan kecanggihan teknologi. Sebagai contoh, pembangunan pabrik Smelter yang dibangun sangat cepat dengan bantuan teknologi. Padahal dulu saat membangun Smelter seperti di Gresik bisa memakan waktu hingga beberapa tahun.

Baca Juga : Bea Cukai Amankan Travel Pengangkut Ratusan Batang Rokok Ilegal

“Melalui Bea Cukai Awward ini kami ingin memberikan motivasi kepada para pengguna jasa untuk terus menyesuaikan perkembangan industri. Penghargaan yang kami berikan juga semoga menjadi motivasi untuk terus inovatif ke depan,” tandasnya.

Ditempat yang sama, Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Jatim I, Untung Basuki menyebut kinerja Bea Cukai Gresik sepanjang 2022 sangat memuaskan. Hal ini terlihat dari indeks Kepuasan Pengguna Jasa (KPJ) sebesar 5.71 naik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Selain itu, Bea Cukai Gresik juga berhasil merealisasikan penerimaan negara 114 persen dari target yang ditetapkan atau sebesar Rp 1,3 triliun.

“Baiknya kinerja Bea Cukai Gresik tidak lepas dari dukungan pemerintah daerah, pengguna jasa maupun stakeholder yang lain,” kata Untung.

GRESIK – Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani dan Bupati Lamongan, Yuhronur Effendi menerima penghargaan dari Bea Cukai Gresik. Penghargaan tersebut diberikan atas kontribusi kedua kepala terhadap kerja Bea Cukai selama 2022.

Penghargaan diberikan dalam acara Bea Cukai Awward 2023 yang diselenggarakan di Hotel Horison Gresik. Adapun yang menyerahkan penghargaan yakni Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Jatim I, Untung Basuki dan Kepala Kantor Kementrian Keuangan Wilayah Jatim, Taukhid didamping Kepala Bea Cukai Gresik, Wahyudi Ardrijanto.

Dalam sambutannya, Kepala Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea Cukai (KPPBC) Gresik, Wahjudi Adrijanto mengatakan, Bea Cukai Awward 2023 mengambil tema Industrial Metamorph. Dipilihnya tema ini tidak lepas dari perkembangan industri saat ini yang banyak menggunakan teknologi dalam proses kerjanya.

-

“Perkembangan industri saat ini kian cepat. Beberapa waktu lalu kita berada di industri 4.0 namun tahun ini kita sudah memasuki society 5.0. Kita dituntut bisa beradaptasi dengan tantangan zaman termasuk memanfaatkan teknologi yang ada,” kata Koko (sapaan akrabnya)

Dijelaskan, kaitannya dengan Kabupaten Gresik dan Lamongan kedua wilayah ini merupakan daerah tujuan investasi di Jatim saat ini. Perkembangan industri di Gresik pun belakangan terakhir sudah mulai menggunakan kecanggihan teknologi. Sebagai contoh, pembangunan pabrik Smelter yang dibangun sangat cepat dengan bantuan teknologi. Padahal dulu saat membangun Smelter seperti di Gresik bisa memakan waktu hingga beberapa tahun.

Baca Juga : Bea Cukai Amankan Travel Pengangkut Ratusan Batang Rokok Ilegal

“Melalui Bea Cukai Awward ini kami ingin memberikan motivasi kepada para pengguna jasa untuk terus menyesuaikan perkembangan industri. Penghargaan yang kami berikan juga semoga menjadi motivasi untuk terus inovatif ke depan,” tandasnya.

Ditempat yang sama, Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Jatim I, Untung Basuki menyebut kinerja Bea Cukai Gresik sepanjang 2022 sangat memuaskan. Hal ini terlihat dari indeks Kepuasan Pengguna Jasa (KPJ) sebesar 5.71 naik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Selain itu, Bea Cukai Gresik juga berhasil merealisasikan penerimaan negara 114 persen dari target yang ditetapkan atau sebesar Rp 1,3 triliun.

“Baiknya kinerja Bea Cukai Gresik tidak lepas dari dukungan pemerintah daerah, pengguna jasa maupun stakeholder yang lain,” kata Untung.

Most Read

Berita Terbaru