GRESIK – Pertandingan sepak bola club kota tetangga yang diselenggarakan di Stadion Gelora Joko Samudro dikeluhkan sejumlah para pelaku usaha di Kabupaten Gresik. Sebab, akibat digelarnya pertandingan bola itu Jalan Veteran mengalami penutupan akses sehingga membawa dampak kerugian cukup besar bagi pengusaha di Gresik.
Keluhan tersebut salah satunya disampaikan, Kepala Cabang Arina Toyota Gresik, Steven P Gunarto. Dia mengungkapkan pada dua kali terakhir pertandingan sepak bola pihaknya menutup diler lebih awal bahkan 3 jam sebelum pertandingan dimulai atau pada pukul 13.00. Hal ini tentu membawa dampak kerugian bagi bisnisnya.
“Jika rata-rata kami bisa melayani 30 mobil servis setiap harinya namun karena ada pemberitahuan penutupan jalan, kami hanya melayani 20 unit mobil. Jika tetap kami paksakan untuk buka khawatirnya pelanggan dari dalam diler tidak bisa keluar,” ujar Steven.
Selain berdampak pada jumlah kendaraan yang datang untuk servis, Steven mengaku penutupan Jalan Veteran jika ada kegiatan pertandingan berimbas pada turunnya jumlah kunjungan pelanggan ke diler. Menurutnya, kondisi ini tidak hanya dialami dilernya saja melainkan juga diler yang lain seperti Daihatsu dan Mitshubishi.
Baca Juga :Â Rayakan HUT Pemkab Gresik, Dispertan Gelar Kontes Bonsai Nasional
Sementara itu, pengusaha lain yang bergerak di bidang restoran, Raditya Eko Hartanto berharap ada solusi atau opsi lain yang diberikan pemerintah daerah dan aparat keamanan saat ada kegiatan pertandingan sepak bola.
“Jika jalan ditutup maka resto juga sepi. Untuk itu saya berharap ada sebuah terobosan dalam rekayasa lalu lintas ketimbang harus menutup jalan nasional,” kata Didit (sapaan akrabnya).
GRESIK – Pertandingan sepak bola club kota tetangga yang diselenggarakan di Stadion Gelora Joko Samudro dikeluhkan sejumlah para pelaku usaha di Kabupaten Gresik. Sebab, akibat digelarnya pertandingan bola itu Jalan Veteran mengalami penutupan akses sehingga membawa dampak kerugian cukup besar bagi pengusaha di Gresik.
Keluhan tersebut salah satunya disampaikan, Kepala Cabang Arina Toyota Gresik, Steven P Gunarto. Dia mengungkapkan pada dua kali terakhir pertandingan sepak bola pihaknya menutup diler lebih awal bahkan 3 jam sebelum pertandingan dimulai atau pada pukul 13.00. Hal ini tentu membawa dampak kerugian bagi bisnisnya.
“Jika rata-rata kami bisa melayani 30 mobil servis setiap harinya namun karena ada pemberitahuan penutupan jalan, kami hanya melayani 20 unit mobil. Jika tetap kami paksakan untuk buka khawatirnya pelanggan dari dalam diler tidak bisa keluar,” ujar Steven.
Selain berdampak pada jumlah kendaraan yang datang untuk servis, Steven mengaku penutupan Jalan Veteran jika ada kegiatan pertandingan berimbas pada turunnya jumlah kunjungan pelanggan ke diler. Menurutnya, kondisi ini tidak hanya dialami dilernya saja melainkan juga diler yang lain seperti Daihatsu dan Mitshubishi.
Baca Juga :Â Rayakan HUT Pemkab Gresik, Dispertan Gelar Kontes Bonsai Nasional
Sementara itu, pengusaha lain yang bergerak di bidang restoran, Raditya Eko Hartanto berharap ada solusi atau opsi lain yang diberikan pemerintah daerah dan aparat keamanan saat ada kegiatan pertandingan sepak bola.
“Jika jalan ditutup maka resto juga sepi. Untuk itu saya berharap ada sebuah terobosan dalam rekayasa lalu lintas ketimbang harus menutup jalan nasional,” kata Didit (sapaan akrabnya).
