GRESIK – PT Wilmar Nabati Indonesia (WINA) kembali menunjukkan perhatiannya kepada masyarakat. Melalui program Wilmar Peduli kali ini korporasi melakukan kegiatan perbaikan jalan milik Pemerintah Kabupaten Gresik. Jalan yang rusak ditambal perusahaan minyak goreng asal Gresik itu dibiayai secara mandiri. Pada tahap awal itu, perbaikan jalan rusak difokuskan pada Jalan Kapten Dharmo Sugondo sepanjang 3 kilometer.
Unit Business Head PT Wilmar Nabati Indonesia, Ridwan Brandes mengatakan, pihaknya melakukan perbaikan jalan rusak secara mandiri bertujuan agar tidak ada masyarakat yang menjadi korban. Disamping itu, pihaknya juga ingin akses menuju ke perusahaannya lebih lancar sehingga dapat mengurangi kemacetan.
“Kondisi jalan rusak tidak hanya merugikan para pengguna jalan namun kami yang ada di perusahaan juga kadang was-was. Takut terjadi sesuatu pada karyawan kami atau kendaraan yang keluar masuk perusahaan,” kata Ridwan.
Dia berharap kegiatan Wilmar Peduli Jalan Rusak ini juga menggugah semangat industri yang lain untuk berbondong-bondong mendukung pemerintah daerah dalam menghadirkan kenyamanan berkendara bagi masyarakat.
“Disamping memperbaiki jalan rusak, pada tahun ini kami juga telah mengalokasikan anggaran CSR untuk membantu pembangunan lembaga pendidikan dan tempat ibadah. Semoga apa yang diberikan oleh perusahaan ini dapat bermanfaat serta masyarakat Gresik semakin bisa merasakan kehadiran kami,” tandasnya.
Ditempat sama, Manager SDM dan Humas PT Wilmar Nabati Indonesia, Hartono Subeki menambahkan, adapun kegiatan perbaikan jalan yang dilakukan WINA berupa menambal jalan berlubang disepanjang jalan Kapten Dharmo Sugondo dengan aspal yang dibeli dengan anggaran CSR perusahaan.
“Selain mendatangkan bebeberapa alat berat, kami juga melibatkan sedikitnya 30 personil untuk melakukan aksi sosial ini. Semoga dalam kurun waktu satu minggu seluruh lubang di Jalan Kapten Dharmo Sugondo dapat ditambal,” kata Hartono.
Terpisah, Anggota Komisi II DPRD Gresik, Musa mengapresiasi inisiatif yang dilakukan PT Wilmar Nabati Indonesia. Menurut politisi asal Bawean itu program yang dilakukan oleh WINA layak mendapatkan penghargaan dari pemerintah daerah.
“Program perbaikan jalan yang dilakukan oleh kalangan industri ini harus didukung bahkan jika perlu diberikan penghargaan. Sebab, adanya perbaikan ini Pemkab Gresik bisa berhemat dan masyarakat juga bisa berkendara dengan nyaman,” ujar Musa.
Dia berharap perusahan atau kalangan industri yang lain bisa meniru langkah WINA untuk berinisiatif memperbaiki jalan di kota wali. Minimal akses jalan umum yang ada di dekat perusahaannya masing-masing.
“Jika semua industri dikerahkan untuk saling bergotong royong tentu sebuah keniscayaan jika pada tahun depan jalan berlubang di Gresik sudah tidak ada,” tandasnya. (fir/han)
