GRESIK – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP JAMSOSTEK) turut mengsukseskan vaksinasi masal 7.500 karyawan PT Karunia Alam Segar (KAS) Gresik. Dukungan BPJAMSOSTEK terhadap kegiatan yang digelar oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur menjadi wujud konkrit peran serta BP JAMSOSTEK dalam mempercepat terbentuknya herd immunity sesuai program pemerintah pusat.
Kegiatan vaksinasi masal 7.500 karyawan PT KAS berlangsung di lapangan perusahaan. Dalam acara yang digelar selama tiga hari itu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani ikut serta menyaksikan kegiatan vaksinasi.
Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah menyampaikan jika dukungan dari berbagai pihak dalam mempercepat vaksinasi masyarakat guna mencapai herd immunity mutlak dibutuhkan. Menurut Khofifah, jika semua pihak bergandengan tangan dan kolaborasi, Pandemi Covid 19 niscaya akan dapat dilalui. “Pemerintah tidak bisa menghadapi Pandemi Covid 19 ini sendiri, harus didukung oleh banyak pihak termasuk masyarakat. Jika semuanya kompak dan bersinergi tentu Pandemi Covid 19 ini bisa kita lalui bersama,” kata Khofifah.
Di tempat sama, Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Jawa Timur, Himawan Estu Bagijo menambahkan, upaya pemerintah Jatim dalam mendorong vaksinasi khususnya pada perusahaan padat karya tidak hanya untuk mempercepat kekebalan kelompok melainkan juga mendorong percepatan ekonomi nasional. “Jika pekerja sehat dan produktif tentu proses produksi perusahaan akan semakin optimal,” kata Himawan.
Sementara itu, Deputi Direktur Wilayah BP JAMSOSTEK Jawa Timur Deny Yusyulian menghimbau kepada seluruh peserta BP JAMSOSTEK untuk memanfaatkan fasilitas vaksin gratis agar herd immunity dapat segera terbentuk sehingga perekonomian nasional dapat segera bangkit.
“BP JAMSOSTEK terus mendorong agar para pekerja khususnya yang terdaftar menjadi peserta diprioritaskan untuk mendapatkan vaksin dari pemerintah agar mereka dapat bekerja dengan baik dan mendukung pemulihan ekonomi nasional,” kata Deny.
Pada kegiatan yang rencananya akan digelar dari selama 3 hari itu, Gubernur Khofifah juga menyerahkan santunan kematian dari BP JAMSOSTEK kepada tiga ahli waris karyawan PT Karunia Alam Segar. Mereka mendapat manfaat dari Program Jaminan Kematian, Jaminan Hari Tua, Jaminan Pensiun dan Beasiswa.
Pejabat Pengganti Sementara (PPS) Kepala BP JAMSOSTEK Gresik, Ibrahim Hadi Wibowo merincikan tiga ahli waris PT KAS yang menerima manfaat program dari BPJAMSOSTEK antaralain ahli waris Kus Mardiana Rahayu yang menerima santunan JHT Rp 46,7 juta, santunan kematian Rp 42 juta, beasiswa anak pertama sampai perguruan tinggi hingga Rp 12 juta pertahun dan beasiswa anak kedua sampai jenjang SMA Rp 3 juta pertahun.
Sedangkan untuk ahliwaris Chusnul Archam mendapatkan JHT Rp 38,8 juta, santunan kematian Rp 42 juta, beasiswa anak pertama dan kedua masing-masing Rp 1,5 juta per tahun.
“Pada acara ini kami juga menyerahkan JHT pada ahli waris Ayu Lailatur Rohmah diantaranya JHT sebesar Rp 34 juta, santunan kematian Rp 42 juta dan beasiswa. Santunan tersebut diserahkan langsung ibu Gubernur langsung kepada para ahli waris,” pungkas Ibrahim. (fir/han)