Apa merek mie instant produk dalam negeri yang ternyata sudah melanglang ke luar negeri sebelum resmi dipasarkan di Tanah Air ini? Dialah Best Wok, mie instant produksi PT Surya Pratista Hutama (Suprama), perusahaan lokal asal Sidoarjo, Jawa Timur.
Citinine Properti Indonesia, pengembang properti kawakan di Jawa Timur menjalin kerjasama dengan Halodoc, platform aplikasi kesehatan satu-satunya wakil Asia Tenggara dalam upaya penanggulangan penyebaran Covid-19 di masyarakat. Kerja sama dilakukan lewat pengembangan Drive Thru Test Covid-19, khususnya di puluhan lokasi milik Citinine Properti Indonesia yang tersebar di area Jawa Timur.
Kehadiran vaksin sebagai senjata pamungkas menekan penyebaran COVID-19, tidak serta merta memberikan kelonggaran bagi masyarakat. Terutama disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan yakni 3M, Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci Tangan masih menjadi keharusan, meskipun program vaksinasi nantinya telah dijalankan.
Wabah COVID-19 berdampak pada banyak profesi. Ada yang kehilangan pekerjaan dan banting stir alih profesi. Bagi yang masih bekerja tetapi pendapatannya dipangkas, bersiasat dengan mencoba usaha sampingan. Salah satunya seperti yang tengah dijalani Aditya Santosa, seorang pilot yang sedang berbisnis online shop.
Vaksinasi bukan saja upaya melindungi diri sendiri dari penyakit, tapi juga melindungi orang lain. Jika individu sehat, keluarga sehat, tatanan masyarakat sehat maka produktivitas akan meningkat dan ekonomi akan pulih.
Memasuki tahun baru yang tinggal menghitung hari, tantangan angkatan kerja di Indonesia semakin tinggi. Hal ini dipicu adanya prediksi bonus demografi angkatan kerja muda hingga tahun 2045. “Kita melihat persentase dari angkatan kerja kita, pemuda (16-30 tahun) ini sangat tinggi hampir 25%,“ ujar Anwar Sanusi, Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan.
Masyarakat yang akan mendapatkan vaksinasi nantinya adalah orang dalam kondisi sehat. Sebelum vaksin diberikan, dokter atau tenaga keperawatan akan melakukan screening atau pemeriksaan untuk memastikan apakah seseorang sehat atau tidak untuk diberi vaksin.Â
Delapan bulan lebih pandemi COVID-19 melanda Indonesia. Situasi ini tidak hanya berpengaruh pada sektor kesehatan, tapi juga dunia usaha. Meski kondisi sulit, beberapa UMKM masih mampu bertahan bahkan berkembang dengan sejumlah inovasi. Profesional, kolaborasi dengan berbagai pihak dan pemanfaatan teknologi digital jadi jurus yang banyak dipakai para UMKM lokal.
Kalimat Tak Kenal Maka Tak Kebal sering kita dengar dan banyak kita lihat di berbagai iklan luar ruang belakangan ini. Kalimat ini bukanlah semata-mata jargon terkait program vaksinasi di masa pandemi COVID-19 ini. Kalimat tersebut punya makna dan manfaat yang besar jika diimplementasikan.
Pertengahan Agustus lalu, Icha Atmadi beserta suami dan ayahnya dinyatakan positif COVID-19. Ayahnya mengalami gejala COVID-19 yang terbilang berat sehingga harus dirawat di rumah sakit. Sementara Icha dan suaminya disarankan untuk melakukan isolasi mandiri.